TangerangNews.com

Terlacak di Amerika, Istri Pendeta Saifuddin Sempat Kontak Ketua RT di Kota Tangerang

Tim TangerangNews.com | Sabtu, 19 Maret 2022 | 12:26 | Dibaca : 233079


Pendeta Saifuddin Ibrahim alias Abraham Ben Moses. (@TangerangNews / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com–Keberadaan pendeta Saifuddin Ibrahim yang bikin geger karena meminta Kementerian Agama menghapus 300 ayat Alquran diungkap Polri. Menurut Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, dari hasil penyelidikan diperoleh informasi bahwa Saifuddin Ibrahim saat ini berada di Amerika Serikat.

Terkait dugaan keberadaan Saifuddin di AS, penyidik Bareskrim akan melakukan sejumlah langkah, termasuk berkoordinasi dengan Federal Bureau of Investigation (FBI). "Melakukan koordinasi dengan Ditjen Imigrasi Kemenkumham, Kemlu, dan koordinasi dengan legal attache FBI," kata Dedi, Jumat 18 Maret 2022, seperti dinukil dari Detik. 

Polri yang didesak oleh berbagai kalangan, termasuk Komisi VIII DPR RI dan Menkopolhukam Mahfud MD untuk menyelidiki dan menangkap pendeta Saifuddin Ibrahim hingga saat ini masih mencari jejak Saifuddin Ibrahim alias Abraham Ben Moses.

Saifuddin, seperti dilansir dari Kumparan, sebelumnya diketahui tinggal mengontrak di sebuah rumah bersama istri dan anaknya di Gang Jamblang, RT 01/04 Kelurahan Buaran Indah, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang. Dia mengontrak di tempat itu sejak 2017 hingga 2019. 

#GOOGLE_ADS#

Ketua RT 01 Nasrim mengaku tidak tahu ke mana perginya Saifuddin setelah tidak lagi mengontrak di lingkungannya. Meski begitu, Nasrim mengaku istrinya pernah dihubungi oleh istri Saifuddin pada 2022 ini, meski sudah lama tidak mengontrak di sana lagi. 

“Tahu-tahu ngabarin istri saya tahun 2022 mau vaksin booster katanya, buat ke Amerika, habis itu nggak ada kabar lagi," kata Nasrim, Jumat 18 Maret 2022.

Nasrim menyebutkan bahwa Saifuddin selama dua tahun tinggal di kontrakan, tak ada permasalahan dengan warga. Saifuddin juga agak tertutup kalau sama warga di lingkungannya. “Makanya pas ada berita yang heboh itu, warga sini diam saja, karena memang pak Abraham nggak dekat sama warga sini," tutur Nasrim.