TangerangNews.com

25 Tahun Irigasi Terbengkalai, Kades Tangerang: Pemerintah Pusat Lalai

Wahyu Kurniawan | Selasa, 16 Agustus 2022 | 16:08 | Dibaca : 758


Saluran irigasi di Desa Kemuning, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, terbengkalai, Selasa, 16 Agustus 2022. (@TangerangNews.com / Wahyu Kurniawan)


TANGERANGNEWS.com-Saluran irigasi di Desa Kemuning, Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, tidak berfungsi hingga akhirnya terbengkalai selama 25 tahun. Pihak desa pun mendorong pemerintah pusat untuk memperbaiki saluran irigasi ini karena sangat urgen bagi para petani.

"Irigasi ini sudah hampir 25 tahun terbengkalai. Ada wujudnya, tidak ada airnya," ujar Jamaluddin, Kepala Desa (Kades) Kemuning Kecamatan Kresek kepada TangerangNews, Selasa, 16 Agustus 2022.

Jamaluddin menyatakan pemerintah pusat sangat lalai dalam menuntaskan persoalan di desa. Ia pun menyayangkan kinerja pemerintah pusat yang sudah puluhan tahun tidak memperbaiki saluran irigasi ini.

"Pemerintah pusat lalai dalam hal mengurusi ini. Pembangunan saluran irigasi sudah tidak pernah lagi dipelihara," jelasnya.

Jamaluddin mengungkapkan, tidak berfungsinya irigasi sangat berdampak bagi kehidupan para petani, karena persawahan mengalami kekeraringan akibat kekurangan pasokan air.

"Harapan ke depannya semoga revitalisasi Bendungan Ranca Sumur, dan dikeruk irigasi yang pampat," tuturnya.

Jamaluddin juga menyarankan agar Pemerintah Kabupaten Tangerang untuk membuat peraturan tentang buang sampah di irigasi dikenakan denda Rp500 ribu atau kurungan selama dua hari.