TangerangNews.com

Niat Hindari Banjir Lewat Jembatan Bambu, Pemotor Malah Tewas Usai Jatuh di Cikupa Tangerang

Dimas Wisnu Saputra | Kamis, 8 September 2022 | 14:53 | Dibaca : 2176


Evakuasi korban yang jatuh saat melintasi jembatan bambu di Kampung Kosambi, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu 7 September 2022, sore. (@TangerangNews / Dimas Wisnu Saputra)


TANGERANGNEWS.com-Pemotor tewas usai terjatuh saat melintasi jembatan bambu yang terendam banjir di Kampung Kosambi, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Rabu 7 September 2022, sore.

Korban diketahui pria bernama Saleh, 49, warga Kampung Kosambi, RT03/01, Desa Cibadak, Kecamatan Cikupa, Kota Tangerang.

Mansyah, Ketua RT03 Kampung Kosambi membenarkan kejadian tersebut. Korban yang saat itu baru saja pulang bekerja, mencoba mengambil jalan pintas untuk menghindari banjir menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat, sekitar pukul 17.40 WIB.

"Kronologisnya, ia mau nyebrang lewat jembatan yang terendam banjir. Ditambah jembatan itu terbuat dari bambu yang dibuat oleh warga sekitar," kata Mansyah, Kamis 8 September 2022.

Saat terjatuh itu, kemungkinan besar korban langsung tidak sadarkan diri atau pingsan di dalam air. Akhirnya, korban pun meninggal dunia di lokasi.

Jembatan bambu yang dilewatinya tersebut jaraknya tidak tinggi dan berada tepat di atas permukaan air. 

Sesaat setelah terjatuh, korban juga dikabarkan sempat bangun dan berjalan dengan sempoyongan. Namun tidak lama kemudian korban langsung tidak sadarkan diri.

"Oleh warga setempat, korban sempat dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tapi saat tiba di rumah sakit korban sudah dinyatakan meninggal dunia," katanya.

Kepala Bidang BPBD Kabupaten Tangerang Abdul Munir saat dikonfirmasi ihwal kejadian tersebut mengaku belum menerima laporan. "Maaf sampai saat ini tidak ada laporan yang masuk," pungkasnya.