TangerangNews.com

Kurir Diancam Parang saat COD di Tangerang, SiCepat Laporkan Customer

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 3 November 2022 | 10:02 | Dibaca : 380


Manajemen SiCepat laporkan customer yang mengancam kurirnya. (@TangerangNews / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com-Seorang kurir dari ekspedisi SiCepat mengalami pengancaman oleh customer di Jalan Raya Bugel, Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang pada Rabu, 26 Oktober 2022 yang lalu.

Tak main-main, customer tersebut mengancam menggunakan senjata tajam jenis parang dan menyiramkan bensin ke arah kurir yang hendak mengantarkan paket cash on delivery (COD).

Hal tersebut dilakukan pelaku lantaran tidak mau membayar paket yang diantarkan lantaran merasa tidak memesan paket itu. Sementara kurir pun meminta pertanggungjawaban sebab sudah sesuai dengan prosedur.

Atas kabar yang beredar tersebut, Kuasa hukum PT SiCepat Ekspres Indonesia Wardaniman Larosa menjelaskan, kasus pengancaman ini telah dilaporkan ke Polresta Tangerang.

Wardaniman memastikan kurir yang menjadi korban dalam peristiwa pengancaman ini akan mendapat perlindungan atas hak-haknya, agar dapat kembali bekerja tanpa adanya rasa takut dan trauma atas kejadian tersebut.

"Kami telah mengawal kasus ini ke pihak berwajib untuk dapat dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kami berupaya agar kasus pengancaman ini diusut hingga tuntas, sehingga memberikan efek jera kepada oknum customer yang melakukan tindak kekerasan," ujar Warda dilansir dari jpnn.com, Kamis 3 November 2022.

Wiwin Dewi Herawati selaku Chief Marketing & Corporate Communication Officer SiCepat Ekspres mengatakan, kasus pengancaman tersebut menjadi perhatian khusus bagi pihak manajemennya, untuk memberikan perlindungan terhadap kurir yang lebih baik lagi.

Menurut Wiwin, seluruh kurir telah melakukan tugas pengantaran paketnya, termasuk paket COD secara benar dan sesuai dengan SOP.

Pihaknya pun terus berupaya untuk melakukan edukasi terhadap customer terkait prosedur layanan COD. Sebab, memastikan customer memahami alur dan prosedur COD merupakan tanggung jawab seluruh pihak, baik dari jasa pengiriman maunpun e-commerce itu sendiri.

"SiCepat akan terus berkomitmen dalam memberikan rasa aman dan nyaman untuk karyawan, termasuk kurir, serta customer yang menggunakan layanan kami," tukas Wiwin.