TangerangNews.com

Usai Akun Instagram, Nomor WA Kepala Disdukcapil Kota Tangerang Juga Diretas

Fahrul Dwi Putra | Jumat, 10 November 2023 | 20:32 | Dibaca : 628


Ilustrasi Hacker. (@tangerangnews 2017 / Denny Bagoes Irawan)


TANGERANGNEWS.com- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang kembali mengalami peretasan oleh pihak yang tak bertanggung jawab.

Kini, nomor WhatsApp (WA) milik Kepala Disdukcapil Kota Tangerang turut menjadi korban peretasan setelah sebelumnya akun Instagram resmi Disdukcapil, @disdukcapiltangerangkota diretas pada 30 Oktober 2023, lalu.

"Nomor handphone 081292233503 atas nama Kepaa Disdukcapil Kota Tangerang Irman Pujahendra telah diretas/hack oleh orang tidak bertanggung jawab," tulis akun Instagram @humas_kota_tangerang dikutip Jumat, 10 November 2023.

Masyarakat diimbau agar waspada terhadap segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan pihak-pihak tertentu. Terlebih, jika ada indikasi meminta sejumlah uang maupun data-data pribadi.

"Mohon untuk tidak menghubungi dan abaikan jika nomor tersebut menghubungi Anda," tambahnya.

Sebelumnya, akun resmi Disdukcapil, @disdukcapiltangerangkota diretas usai tiba-tiba mengunggah promosi giveaway iPhone 14 Pro Max.

Pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang menegaskan bahwa unggahan tersebut ialah ulah dari orang tidak bertanggung jawab yang meretas akun Instagram milik Disdukcapil Kota Tangerang.

"Kami sampaikan bahwa akun resmi Instagram Dinas Dukcapil Kota Tangerang saat ini sedang mengalami gangguan serius akibat diretas pihak yang tidak bertanggung jawab," tulis akun resmi @tangerangkota.

Sedangkan, layanan pengaduan terkait kependudukan dialihkan sementara ke nomor WhatsApp +62 851 5652 4855, atau melalui Lapor Laksa. Hingga tulisan ini dibuat belum ada konfirmasi lebih lanjut terkait akun Instagram resmi Disdukcapil Kota Tangerang yang diretas, sementara unggahan giveaway iPhone 14 Pro Max tersebut masih belum di-take down.

Ciri-ciri Nomor WA Diretas

Terdapat tanda-tanda atau ciri-ciri jika akun WhatsApp telah disadap, diretas, atau di-hack oleh orang lain. Berikut diantaranya:

1. Mengirim Pesan Tanpa Izin Pengguna

Jika akun WhatsApp mengirim pesan kepada akun lain tanpa izin atau pengetahuan pemilik nomor, ini bisa menjadi tanda bahwa akun sedang disadap.

2. Status Online Padahal Tidak Aktif

Jika status WhatsApp menunjukkan online meskipun kalian tidak sedang aktif, hal ini dapat menjadi indikator bahwa akun WA telah di-hack atau disadap.

3. Pesan Terbaca Tanpa Kalian Membukanya

Jika ada pesan yang sudah terbaca (centang dua biru) padahal belum dibuka, ini bisa menandakan bahwa akun WhatsApp sedang disadap.

4. Keluar Akun Secara Tiba-tiba

Jika akun WhatsApp keluar dengan sendirinya tanpa pemilik melakukan tindakan tersebut, ini bisa mengindikasikan upaya masuk oleh pihak lain.

5. Menerima Kode OTP Tanpa Permintaan

Jika menerima kode OTP secara tiba-tiba melalui SMS saat WhatsApp keluar, ini dapat menjadi tanda bahwa nomor sedang dikloning.

Langkah-langkah Mengatasi Penyadapan Akun WhatsApp

1. Aktifkan Verifikasi 2 Faktor

   - Buka aplikasi WhatsApp.

   - Pilih pengaturan atau setting.

   - Gulir ke bawah, pilih opsi account.

   - Aktifkan two-step verifikasi dan masukkan kode rahasia serta email pemulihan.

2. Aktifkan Pemindaian Sidik Jari

   - Buka aplikasi WhatsApp.

   - Pilih pengaturan atau setting.

   - Pilih opsi privasi.

   - Aktifkan fitur kunci sidik jari.

3. Logout dari WhatsApp Web

   Pastikan selalu logout atau keluar dari WhatsApp.web setelah digunakan di perangkat lain.

4. Nonaktifkan Akun WhatsApp Jika Sudah Diretas

Jika akun sudah diretas, nonaktifkan akun WhatsApp untuk mengamankan data. Kirim email ke alamat yang dilindungi oleh robot spam untuk bantuan lebih lanjut.