TangerangNews.com

Disebut Spesial, Ini 5 Fakta Unik Orang Kelahiran 29 FebruariĀ 

Fahrul Dwi Putra | Senin, 26 Februari 2024 | 08:16 | Dibaca : 360


Ilustrasi kalender 29 Februari. (@TangerangNews / Istimewa )


TANGERANGNEWS.com- Februari merupakan bulan unik lantaran memiliki tanggal 29 yang hanya muncul setiap 4 tahun sekali. 

Hal itu dalam penanggalannya disebut tahun kabisa, yakni menambahkan satu hari pada bulan terpendek sehingga menjadikannya 366 hari.

Lalu, bagaimana dengan orang yang lahir tepat pada 29 Februari? Berikut fakta uniknya dilansir dari Grid Kids, Senin, 26 Februari 2024.

1. Kelahiran yang Langka

Mereka yang lahir pada 29 Februari dianggap langka, dengan peluang kelahiran hanya 0,068% atau 1 banding 1.461. 

Jumlah leapling di dunia diperkirakan hanya sekitar lima juta orang. Ini membuat kelahiran pada tanggal ini menjadi sesuatu yang istimewa dan jarang terjadi.

2. Kelipatan 4 Tahun

Dikenal sebagai leapling atau leapers, mereka merayakan ulang tahunnya setiap 4 tahun. Kebanyakan dari mereka memilih merayakan pada 28 Februari atau 1 Maret. Fleksibilitas ini memberi mereka cara unik untuk menandai tahun-tahun yang istimewa dalam hidup mereka.

3. Perhatian Istimewa

Tidak dapat merayakan ulang tahun pada tanggal yang sama setiap tahun membuat mereka mendapatkan perhatian dan kasih sayang ekstra. 

Anak-anak ini sering menjadi pusat perhatian, dan hubungan khusus ini menciptakan pengalaman ulang tahun yang berbeda dan berkesan.

4. Hari Ulang Tahun yang Terlewati

Berbeda dengan kebanyakan, mereka yang lahir pada 29 Februari tidak bisa merayakan ulang tahun ke-17 karena Februari hanya memiliki 28 hari pada tahun-tahun tersebut. Hal ini memberikan dimensi unik pada perjalanan mereka menuju kedewasaan.

5. Tradisi Tahun Kabisat

Karena hanya berulang tahun tiap empat tahun sekali, mereka yang lahir pada 29 Februari punya kebiasaan menandai tahun kabisat. Misalnya, pada 2016, 2020, 2024, dan seterusnya. Tradisi ini menjadi cara khusus untuk merayakan peristiwa yang langka dalam kehidupan mereka.