TANGERANGNEWS.com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengklaim bahwa progres Pencocokkan dan Penelitian (coklit) data pemilih untuk Pilkada 2024 telah mencapai 97,1 persen, pada Senin, 15 Juli 2024.
Ketua KPU Tangsel M Taufiq MZ menjelaskan pencocokan coklit dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) sejak tanggal 24 Juni dan akan berakhir pada 24 Juli 2024.
Namun sampai saat ini progres coklit telah mencapai 97,22 persen, dengan rincian 1.052.963 data hasil sinkronisasi, 1.022.800 data yang Sudah tercoklit, dan 30.163 data yang Belum tercoklit.
"Kita targetkan besok semua data tercoklit hingga 100 persen," ujarnya, Selasa 16 Juli 2024.
Taufiq menambahkan, kecamatan yang sudah 100 persen dilakukan coklit yakni Ciputat Timur. Kemudian, Kecamatan Serpong 94,08 persen, Serpong Utara 98,75 persen, Pondok Aren 92,20 persen, Ciputat 99,78 persen, Pamulang 99,57 persen dan Setu 97,14 persen.
"Dari 54 kelurahan di Tangsel, sebanyak 19 kelurahan sudah 100 persen selesai kita coklit," katanya.
Meskipun secara umum proses coklit berjalan lancar, KPU Kota Tangsel menghadapi kendala dominan di pemukiman klaster-klaster elit.
Namun, berkat koordinasi yang baik dengan pihak RT, RW, dan Kelurahan setempat, kendala tersebut sudah dapat teratasi.
Kolaborasi ini menunjukkan pentingnya kerjasama semua pihak dalam memastikan kelancaran proses pemilu.
"Dukungan dan kerjasama yang baik sangat penting untuk mewujudkan pemilu yang jujur dan adil. Kami juga mengingatkan masyarakat untuk terus aktif," jelasnya.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk secara aktif mengecek apakah mereka sudah terdaftar dalam DPT. Warga dapat mengakses laman resmi KPU di www.cekdptonline.kpu.go.id untuk melakukan pengecekan.
Laman ini sudah bisa diakses dan diharapkan memudahkan masyarakat dalam memastikan hak pilihnya pada Pilkada mendatang.
Selain itu, KPU Kota Tangerang Selatan juga mengidentifikasi potensi adanya Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk lokasi khusus.
Terdapat 1 TPS di Pondok Pesantren Al Gontory, Pondok Aren, yang akan memfasilitasi pemilih di area tersebut.
"Langkah ini kami ambil untuk memastikan semua warga, termasuk yang berada di lokasi khusus, dapat menggunakan hak pilihnya dengan mudah," imbuhnya.