TANGERANGNEWS.com-DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kabupaten Tangerang menggelar konsolidasi dalam rangka memenangkan pasangan calon (paslon) Bupati-Wakil Bupati Tangerang nomor urut 02, Maesyal Rasyid dan Intan Nurul Hikmah.
Dalam konsolidasi tersebut yang digelar di Hotel Yasmin, Kelurahan Binong, Kecamatan Curug, Minggu 29 September 2024, tersebut, PAN menargetkan paslon tersebut meraih 68% suara.
"Mudah-mudahan ya 68% lah. Kemenangan itu untuk Maesyal-Intan di Kabupaten Tangerang, " tegas Ketua DPD Partai PAN Kabupaten Tangerang Sri Panggung Lestari.
Sri Panggung juga mengingatkan, selain fokus memenangkan Maesyal-Intan, seluruh kader PAN diminta untuk tetap solid memenangkan Andra-Dimyati sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten.
"Sudah selayaknya seluruh kader untuk Fatsun dengan keputusan DPP," ujarnya.
Untuk itu dia meminta untuk segera memanaskan mesin partai dan merapatkan barisan
"Sejauh ini survei dari internal kita, partai pan ini luar biasa, kader partai pan ini tertinggi presentasinya untuk memilih Maesyal-Intan dan Andra Soni-Dimyati, " pungkasnya.
Sementara itu, Calon Bupati Tangerang Maesyal Rasyid menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh kader PAN atas dukungan yang diberikan.
Ia menekankan pentingnya bekerja sama, tidak hanya dengan partai yang hadir, tetapi juga dengan partai pengusung lainnya.
"Sangat penting bagi kita untuk bekerja sama baik dari parlemen maupun non-parlemen, demi mencapai kemenangan," tandasnya.
Calon Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah menambahkan, selain menguatkan mesin partai, konsolidasi ini juga dilakukan untuk menguatkan visi-misi pasangan Maesyal-Intan, dengan para partai pengusungnya di Kabupaten Tangerang.
"Kita memang sudah sinergi kok, jadi memang rencana dari Kabupaten Tangerang akan mensubsidi sekolah-sekolah swasta untuk mengcover anak-anak yang tidak diterima di sekolah negeri jadi sekolah swasta disubsidi supaya masyarakat masuk sekolah swasta gratis, " tambahnya.
Selain sekolah gratis untuk swasta. Para guru di sekolah swasta juga akan disetarakan dengan guru-guru di sekolah negeri. Ditambah lagi akan ada penambahan fasilitas untuk sekolah swasta juga.
"Pasti akan disetarakan fasilitasnya, guru-gurunya, SDM-nya juga. Jadi tidak ada lagi yang jomplang antara sekolah swasta yang di kampung dengan sekolah swasta di kota," paparnya.