TangerangNews.com

DPRD Kota Tangerang Segera Bahas Raperda APBD 2025 

Redaksi | Senin, 7 Oktober 2024 | 21:14 | Dibaca : 160


Rapat paripurna DPRD Kota Tangerang terkait penyampaian Raperda APBD tahun 2025. (@TangerangNews / Redaksi )


TANGERANGNEWS.com - Ketua DPRD Kota Tangerang Rusdi Alam menyampaikan, DPRD akan segera membahas secepatnya Raperda APBD tahun 2025.

DPRD, kata Rusdi, akan terlebih dahulu membentuk panitia khusus atau Pansus untuk mempertajam pembahasan Raperda tersebut.

"Ini kan baru disampaikan oleh Pj Wali Kota. Nanti akan segera kita bentuk pansusnya untuk membahas lebih detil," kata Rusdi. 

Dalam pembahasan nanti, DPRD akan melihat secara tepat. Mengingat ini yang dibahas mengenai anggaran pembangunan di tahun 2025. Sehingga diharapkan betul-betul sesuai perencanaan pembangunan yang memprioritaskan kebutuhan masyarakat. 

"Prinsipnya pembangunan yang dibiayai APBD manfaatnya harus dapat dirasakan langsung oleh masyarakat," ujar Rusdi. 

Diketahui sebelumnya dalam paripurna penyampaian APBD 2025 oleh Pj Wali Kota Tangerang Nurdin, bahwa rancangan APBD tahun 2025 diusulkan sebesar Rp 5,32 triliun.

Anggaran sebesar itu dijelaskan PJ Wali Kota diprioritaskan untuk pembangunan antara lain peningkatan daya saing sumber daya manusia berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, peningkatan daya saing ekonomi yang didukung teknologi informasi serta peningkatan infrastruktur perkotaan dan kualitas lingkungan hidup. 

Maka itu anggaran pendidikan masih yang paling besar pada APBD tahun 2025 sebesar Rp 1,35 triliun. 

PJ Walikota Tangerang mengatakan bahwa porsi dana yang signifikan ini mencerminkan komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang dalam memastikan akses pendidikan yang lebih baik. 

Baik dari sisi infrastruktur sekolah, peningkatan kualitas tenaga pendidik hingga pengembangan program-program inovatif berbasis teknologi.

Selain pendidikan, ia juga menyampaikan bahwa alokasi anggaran lainnya seperti Kesehatan juga mendapatkan Rp 1,03 triliun, pekerjaan umum dan penataan ruang sekitar Rp 740,06 miliar dan beberapa sektor lain seperti perumahan, ketertiban umum serta sosial.

Dengan total pendapatan daerah senilai Rp 4,97 triliun, dia berharap Raperda APBD tersebut segera disetujui dan disahkan oleh DPRD. Sehingga, berbagai program yang telah direncanakan bisa segera dilaksanakan.

“Kami berharap, penjelasan nota keuangan ini dapat disetujui dan ditetapkan jadi keuangan daerah dan dapat digunakan demi kepentingan anak didik kita,” harapnya.