TANGERANGNEWS.com- Ketiga pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Tangerang diberi pertanyaan terkait konsep smart city yang diterapkan di Kota Tangerang dalam Debat Kedua Pilwalkot Tangerang pada Selasa, 12 November 2024.
Seperti diketahui, Kota Tangerang memiliki 222 aplikasi, di antaranya 203 aplikasi website dan 19 aplikasi mobile, serta 12 aplikasi sertifikat elektronik.
Oleh karena itu, panelis bertanya perihal efektifitas dari banyaknya aplikasi tersebut dalam meningkatkan daya saing sebagai smart city.
Menanggapi itu, paslon nomor urut 03 Sachrudin-Maryono menilai aplikasi yang ada di Kota Tangerang sudah meningkatkan pelayanan sesuai dengan konsep smart city.
"Kami ingin mempermudah akses masyarakat dengan adanya aplikasi-aplikasi, ini bisa mempercepat pelayanan publik, menjadi efektif dan efisien," ujar Sachrudin.
Untuk menunjang hal tersebut, Sachrudin berjanji akan menyediakan Wi-Fi gratis yang ditempatkan di fasilitas-fasilitas publik.
Sementara itu, paslon nomor urut 01 Faldo-Fadhlin menyebut akan menyosialisasikan super apps, yakni Tangerang LIVE kepada masyarakat ke seluruh lapisan agar dapat menggunakan aplikasi tersebut.
"Tentunya untuk melanjutkan itu semua, kita juga perlu mengevaluasi aplikasi yang sudah dibuat. Jujur saja, Faldo dan Fadhlin apabila ada ketidakefektifan dari pemerintahan sebelumnya. Mohon izin, kita rapihkan," imbuh Faldo.
Menurut Faldo, hal ini juga berkaitan dengan efektivitas penggunaan anggaran di Kota Tangerang.
Di sisi lain, paslon nomor urut 02 Amarullah-Bonie menyebut penggunaan aplikasi-aplikasi buatan Pemkot Tangerang belum secara merata digunakan, yakni di bawah 50%, sehingga infrastruktur pelayanan tersebut menjadi mubazir jika tidak digunakan secara optimal.
"Sumber daya manusia yang ada di Kota Tangerang perlu ditingkatkan untuk melek teknologi," kata Amarullah.
Sebagai informasi, Debat Kedua Pilwalkot Tangerang 2024 mengangkat tema Penyelesaian Problematika Daerah dan Kebangsaan untuk Kemajuan Kota Tangerang. Debat kedua Pilwalkot Tangerang ditayangkan secara live streaming di akun YouTube KPU Kota Tangerang dan MetroTV.