TANGERANGNEWS.com- Mike Tyson, legenda tinju yang dikenal sebagai "The Baddest Man on the Planet," harus mengakui keunggulan YouTuber Jake Paul dalam pertarungan di AT&T Stadium, Texas, pada Jumat malam, 15 November 2024.
Dalam laga delapan ronde tersebut, Paul berhasil mengalahkan Tyson lewat keputusan bulat dari para juri, dengan skor 80-72, 79-73, dan 79-73.
Di usia 58 tahun, Tyson terlihat kesulitan untuk melancarkan serangan yang berdampak telak. Sementara itu, Paul yang 31 tahun jauh lebih muda, tampil lebih agresif dengan kombinasi jab yang konsisten dan pergerakan cepat di atas ring.
Diketahui, ketegangan sudah terasa sejak sesi timbang badan pada Kamis sebelumnya, ketika Tyson tiba-tiba menampar Paul setelah sang YouTuber menginjak kakinya saat staredown terakhir. Namun, itulah "pukulan" terbaik yang bisa dilancarkan Tyson sepanjang pertarungan.
Berdasarkan statistik, Paul tampak lebih efektifnya dalam mempertahankan ritme serangan dan mendominasi pertarungan dari awal hingga akhir.
Di sisi lain, dikutip dari ESPN pertarungan ini menjadi comeback profesional pertama Tyson sejak kekalahan terakhirnya dari Kevin McBride pada 2005.
Meski sempat tampil mengesankan dalam laga ekshibisi melawan Roy Jones Jr. pada 2020, Si Leher Beton ini tampak lebih lambat dan memakai penyangga lutut, yang jelas membatasi mobilitasnya.
Sebelumnya, laga ini dijadwalkan pada Juli 2024 namun terpaksa ditunda karena Tyson mengalami masalah kesehatan berupa flare-up tukak lambung dalam penerbangan.
Alih-alih menunggu, Paul memilih untuk menghadapi mantan petarung UFC, Mike Perry, dan berhasil menang TKO di ronde keenam.
Sedangkan, Jake Paul sendiri awalnya dikenal sebagai YouTuber. Dia menjajaki dunia tinju profesional sejak 2020 lalu.
"Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan," ujar Paul usai pertandingan. "Saya tumbuh besar dengan menonton Tyson, dan bisa mengalahkannya adalah momen besar dalam karier saya," tambahnya.
Tyson sendiri, meski kalah, tetap menunjukkan sportivitas tinggi. "Jake bertarung dengan baik malam ini. Saya sudah memberikan yang terbaik, tapi dia lebih baik," kata Tyson dalam konferensi pers setelah laga.