TangerangNews.com

Dikawal Ketat, Antasari Hadiri Prosesi Siraman Puterinya

| Kamis, 8 Maret 2012 | 19:17 | Dibaca : 2200


Antasari Azhar dan Istri. (tangerangnews / japra)



TANGERANG-Dibawah pengawalan ketat petugas Lapas, Mantan Ketua Komisi Pemberatas Korupsi (KPK) Antasari Azhar kemarin menghadiri prosesi siraman puterinya  Anindita Dianoctora Antasari Putri,28,  di kediaman Perumahan Les Belles, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), hari ini. 
Dengan menggunakan pakaian adat Jawa, Antasari terlihat menggandeng istrinya Ida Laksmiwati. Tampak, prosesi sungkeman yang dilakukan sebelum siraman tersebut berlangsung penuh haru.
Antasari Sendiri saat memberikan pesan untuk puteri sulungnya tersebut tampak tak bisa menahan tangisnya. Air matanya, tak bisa ia kendalikan, membuncah ketika menyampaikan penggalan demi penggalan pesan untuk putrinya. "Papa minta maaf disaat bahagia tidak bisa seperti papa-papa yang lain" ucap Antasari yang diikuti dengan isak tangis para kerabat yang hadir.
Antasari juga mengatakan,  semua apa yang terjadi pada dirinya adalah ujian bagi keluarga. “Ingatlah ayat yang selalu papa ajarkan padamu, bahwa ketika ada sekelompok orang yang berencana tidak baik terhadapmu, yakinlah Allah punya rencana yang baik terhadap keluarga kita,” ujar Antasari.
Sebelum prosesi sungkeman, Antasari yang hanya mendapatkan cuti selama 12 jam dan harus kembali ke LP Tangerang pada pukul 21.00 WIB Kamis (8/3) itu sempat  mengikuti sejumlah ritual adat jawa seperti memasang beleketepe, tuwuhan, hingga bucalan.
Antasari yang mengenakan beskap hijau senada dengan istrinya, Ida Laksmiwati tampak larut dalam kegembiraan bersama anggota keluarga lainnya.
Setelah pemasangan beleketepe dan sungkeman, Antasari melakukan prosesi siraman dan diikuti dengan prosesi dodol dawet, kemudian melepas ayam jago.

Pemangku adat, Indra Bambang mengatakan keseluruhan prosesi menjelang pernikahan Anindita berlangsung lancar dan sesuai adat jawa. Menurutnya, prosesi sungkeman merupakan bagian yang paling sakral dan mengharukan.
"Yang paling sakral dan mengharukan adalah saat sungkeman dimana kita semua tahu kasus yang menimpa Antasari. Sehingga ia meminta maaf pada anaknya" kata Indra Bambang.
Setelah siraman dan midodareni, rencananya Antasari kembali ke LP Tangerang. Antasari akan kembali menghadiri lagi  Jumat (9/3) pagi saat ijab kabul. Sedangkan untuk resepsi, Antasari belum dapat dipastikan tidak bisa hadir. “Kita harus ikuti aturan yang ada,” ujar Ida Laksmiwati. (DRA)