TangerangNews.com

Ogah Turun ke Jalan, KSPSI Pilih Dangdutan

| Selasa, 1 Mei 2012 | 17:06 | Dibaca : 1405


Ketua KSPSI Yorris Raweyai memilih menggelar acara dangdutan bersama ribuan buruh di GOR Kota Tangerang. (TN / TN)


TANGERANG--Sekitar 1.000 buruh se-Kota Tangerang yang tergabung dalam KSPSI memilih merayakan hari buruh tanpa turun ke jalan. Mereka hanya berkumpul di GOR Pemuda Kota Tangerang dengan menggelar dangdutan.

Ketua Umum KSPSI Yoris Raweyai tak mau ketinggalan. Ia pun hadir di tengah-tengah buruh.  Acara dangdutan tersebut juga diselipkan dengan orasi para buruh.

Menurut Yoris, acara yang digelar KSPSI itu sebetulnya substansinya sama dengan peringatan yang dilakukan kelompok lain. "Banyak acara atau ekspresi, turun ke jalan, membuat gerakan, kami dari konfederasi memilih seperti ini.  Kami sudah rancang ini sejak Februari. Kami ingin yang berbeda sekaligus menghibur kita semua, " ujarnya.

Mengenai upah buruh yang dirasakan belum manusiawi, dia mengatakan, KSPSI akan mengundang pakar tokoh-tokoh dan  kalangan kampus untuk membahas bersama-sama agar upah buruh layak.

Soal outsourching dia juga menyinggung, bahwa keputusan MK bulan Februari lalu  sudah jelas . "Kan sudah jelas, tidak ada itu outsourching," katanya.

"Saya juga jelas menolak komentar Menakertrans. Dia tadi pagi bilang, bahwa dalam rangka May Day pemerintah telah menghadiahi bangun tiga rumah sakit khusus buruh, itu bukan hadiah. Itu adalah kewajiban pemerintah. SBY harus meralat komentar Menakertrans," jelasnya (DRA)