TangerangNews.com

Karyawan Torabika Tewas Terpental Ledakan

| Senin, 25 Juni 2012 | 15:07 | Dibaca : 3155


Pabrik Torabika. (tangerangnews / rangga)


TANGERANG-Rumah Sakit (RS) Mulya Insani, Cikupa, Kabupaten Tangerang  menerima salah satu korban tewas akibat ledakan di pabrik kopi PT Torabika Ground, Dedi Gunardi, warga Karang Tengah Permai Blok T2/05, RT 03/14 Ciledug, Kota Tangerang. Pihak RS menyatakan, bahwa Dedi tewas karena luka berat dikepala.

"Saat datang ke RS sekitar pukul 08.00 WIB, dia sudah meninggal. Menurut diagnosis dokter dia meninggal akibat ledakan mesin yang menyebabkan dia terpental ke tembok dan kepalanya terbentur keras," ungkap Humas RS Mulya Insani Eka Rini, Senin (25/6).

Eka menambahkan, Dedi dibawa ke UGD RS Mulya Insani oleh pihak perusahaannya, karena dia adalah salah seorang karyawan. Setelah diperiksa, Dedi dibawa pulang.
"Dia dibawa kesini untuk diperiksa detak jantungnya saja untuk memastikan. Ternyata sudah meninggal. Kemudian dibawa pulang ke rumah duka, " ungkapnya.

Sementara itu, ketika wartawan hendak mengkonfirmasi peristiwa persebut, pihak perusahaan enggan berkomentar. Wartawan pun tidak diperkenankan masuk ke lokasi ledakan. "Saya sudah kabari pihak manajemen, tapi belum ada perintah wartawan untuk masuk (pabrik)," ungkap salah seorang satpam PT Torabika Group.

Seperti diketahui pabrik kopi PT Torabika Ground yang berlokasi di Jalan Raya Serang KM 12 Kampung Bitung Jaya RT 05/02 Desa Bitung Jaya, Cikupa, Kabupaten Tangerang, meledak pada Senin (26/06) sekitar pukul 08.00 WIB.  

Diduga ledakan disebabkan oleh mesin produksi yang terlalu panas. Ledakan tersebut mengakibatkan kerusakan pada mesin dan tembok pabrik. Selain itu, tiga orang mengalami luka-luka dan satu orang diketahui bernama Dedi Gunardi tewas.(RAZ)