TangerangNews.com
Sudah Final, Suwandhi berpasangan dengan Muhlis
| Minggu, 30 September 2012 | 18:29 | Dibaca : 1888
Achmad Suwandhi-Muhlis. (tangerangnews / Achmad Suwandhi-Muhlis)
Reporter : Rangga A Zuliansyah
TANGERANG-DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang menggelar Rapat Kerja Cabang Khusus (Rakercabsus) membahas bakal calon Bupati dan Wakil Bupati 2013-2018 di Lapangan PWS, Tigaraksa, Minggu (30/9).
Dalam acara tersebut, secara resmi akhirnya PDI Perjuangan mengumumkan rekomendasi partai tersebut mengusung adik Wali Kota Tangerang Wahidin Halim yakni Achmad Suwandhi sebagai calon Bupati. Sedangkan Wakilnya merupakan kader internal partai berlambang banteng moncong putuh tersebut, yakni Muhlis.
Muhlis mengaku, berterima kasih kepada partainya yang telah percaya kepada dia, meskipun banyak sekali kader partai yang sebenarnya memiliki kelebihan.
Ia berjanji, amanah dari partai ini jadi motivasi untuk melakukan perubahan di Kabupaten Tangerang.
“Dengan rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk mengusung kami dalam Pilbup, kami yakin bisa merealisasikan janji yang kami utarakan hari ini,” ungkap Ketua KNPI Kabupaten Tangerang ini.
Hal itu juga diamini oleh Achmad Suwandhi. Staf ahli Bupati Tangerang ini mengatakan, sejak lahir di Tangerang, ia sudah merasakan tinggal di daerah yang serba kekurangan. Karena itu, ia mengaku memiliki semangat untuk memperbaiki fasilitas di bidang kesehatan, pendidikan dan infrastruktur, yang saat ini masih minim di Kabupaten Tangerang.
“Saya merasa peran saya untuk membangun Kabupaten Tangerang masih belum maksimal. Jadi dengan mencalonkan diri sebagai Bupati, saya berjanji akan selalu berjuang untuk kepentingan rakyat banyak dimana saya lahir diantara mereka,” katanya.
Ketua DPC PDIP Kabupaten Tangerang Barhum menyatakan, DPP PDIP telah resmi merekomendasikan Suwandhi-Muhlis untuk menjadi Cabup dan Cawabup, dengan demikian PDIP wajib mendukung mereka untuk menang.
“Semua pihak baik tingkat DPC hingga hingga ranting wajib mendukung mereka. Dengan kesolidan kader, kita yakin menang. Ini sudah final,” ujarnya.
Pasangan Cabup dan Cawabup Suwandhi-Muhlis mengenakan, baju kotak-kotak seperti pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta Jokowi-Ahok yang juga diusung PDIP.
Ditanya soal kostumnya, Muhlis mengatakan, pihaknya sepakat mengenakan, kotak-kotak agar mudah dikenal oleh masyarakat seperti pasangan Jokowi-Ahok yang berhasil memenangkan Pilgub DKI Jakarta beberapa waktu lalu. Ia tidak khawatir dikatakan meniru Jokowi, karena kostum kotak-kotak tersebut merupakan hal positif. “Saya kira ini hal yang positif dari pak Jokowi, jadi boleh kita tiru,” ujarnya.