Disporbudpar Gelar Seleksi Pertukaran Pemuda Antar Daerah

TANGERANG-Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) Kota Tangerang menggelar seleksi pertukaran pemuda antar daerah (PPAD).
 

 Seleksi tersebut dibuka sejak 4 Februari hingga 22 Februari 2013. Sosialisasi seleksi digelar Rabu (13/2) pagi tadi di aula gedung Disporbudpar Kota Tangerang.

Kabid Pemuda, Disporbudpar Kota Tangerang Wawan Fauzi mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan dari Kemengpora. Dalam kegiatan ini akan menyeleksi pemuda/pemudi dalam tiga kategori.

“Pertama pertukaran pemuda antar Negara (PPAN), kedua PPAD dan ketiga kapal pesiar nusantara. Target pesertanya pelajar, mahasiswa, umum yang berusia 18-25 tahun,” ujar Kabid Pemuda, Diposbudpar Kota Tangerang Wawan Fauzi dalam sambutannya.

 

Wawan mengharapkan, para pemuda di Kota Tangerang segera mendaftarkan diri menjadi peserta. Pasalnya, kegiatan PPAD sangat bermanfaat yang akan diperoleh. Selain bisa memperkenalkan daerah tempat dirinya tinggal ke daerah maupun ke Negara lain, juga akan menjadi pengalaman pribadi yang berharga. “Ini akan menguntungkan buat diri sendiri maupun orang lain,” ujar Wawan.

 

Seperti halnya yang terjadi pada tiga orang pemuda di Kota Tangerang yang mendapat piagam penghargaan dan bea siswa karena berprestasi. Ketiganya adalah Adi Wahyu Hidayat , Riz Nurzufriyona dan Mas Al Mubaroq.

 

Adi dan Riz berprestasi dalam Paskibraka Nasional. Sedangkan Mas Al Mubaroq adalah pelajar yang tembus menjadi pemuda yang ditukar antar Negara.  

 Hadir dalam acara tersebut, Riz dan Mas Al Mubaroq yang menceritakan pengalaman menjadi pemuda berprestasi. “Saya sangat bangga menjadi pasukan delapan,” ujar Riz.

Sedangkan Mas Al Mubaroq secara detail menjabarkan keasyikannya selama ditukar ke Malaysia.

 

“Selama kurang lebih 54 hari, kalau dikalkulasikan akomodasi dan kehidupan saya di sana sekitar Rp1 miliar. Untunglah itu semua gratis,” ujar Mubarok yang juga mahasiswa UIN Syarif Hidayatulloh, Kota Tangsel, Banten.

Dia mengatakan, pemuda di Kota Tangerang harus bangkit dan bersiap dalam upaya tantangan global. “Sebab saingan pemuda saat ini adalah seluruh dunia,” ujarnya. (DRA)