TangerangNews.com

Pemkab Tangerang Bangun Stadion Rp 90 Miliar

Denny Bagus Irawan | Jumat, 1 Maret 2013 | 17:06 | Dibaca : 4121


Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Dispodbudpar) Kabupaten Tangerang H Soma ( / )


TANGERANG-Tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang akan membangun stadion sepak bola baru dengan total anggaran Rp 90 Miliar. Stadion tersebut merupakan salah satu fasilitas utama sport center untuk membina atlit-atlit berprestasi.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Didpodbudpar) Kabupaten Tangerang H Soma mengatakan, stadion utama ini dibangun di atas tanah seluas 12,3 hektare di Kelurahan Bojong Nangka, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang. Dengan desain yang sederhana namun modern, stadion ini dapat menampung 25-30 ribu orang.

"Saat ini, proyek tersebut telah masuk tender. Pembangunannya dilakukan bertahap selama dua tahun. Untuk tahun pertama pada 2013 ini, kita sudah menganggarkan Rp 50 miliar," ujarnya, Jumat (1/3).

Menurut Soma, dalam desainnya, lapangan stadion ini menggunakan rumput sintetis, dilengkapi tribun barat dan timur, ruang VVIP/VIP, ruang kesehatan, ruang fitness center, ruang fungsional dan food court/cafe. Selain itu, konstruksinya bertumbuh sehingga bila ada kebutuhan pengembangan dapat diperluas.

"Desainnya sederhana, agar mudah dirawat. Kendala kita kan bisa bangun tapi tidak bisa merawat, seperti Stadion Benteng jadi tidak terurus," ujarnya.

Selain stadion utama, dikawasan tersebut nantinya juga akan dibangun fasilitas polo air, gedung olah raga serba guna, lapangan olah raga outdoor dan sarana rekreasi seperti pemancingan. "Untuk sarana lainnya menyusul setelah stadion utama selesai. kita harapkan kalau sudah memiliki sport center, Kabupaten Tangerang bisa jadi tuan rumah Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Banten," kata Soma.

Ditanya apakah aset Stadion Benteng akan disertahkan kepada Pemkot Tangerang jika stadion baru selesai dibangun, Soma enggan menjawab."Itu bukan kapasitas saya, nanti salah. Yang pasti Stadion Benteng tetap aset kita, tapi kedepannya belum tahu mau diapakan," pungkasnya.(RAZ)