Connect With Us

LPKR Bangun Lippo Village sebagai Kota Terintegrasi dan Impian 

Tim TangerangNews.com | Jumat, 12 November 2021 | 11:26

Lippo Village. (@TangerangNews / Lippokarawaci)

TANGERANGNEWS.com–PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR) bakal membangun Lippo Village sebagai kota terintegrasi untuk meningkatkan kualitas penghuninya. Lippo Village siap dikembangkan menjadi kota impian.

CEO PT Lippo Karawaci Tbk. John Riady mengatakan, pihaknya akan membangun Lippo Village sebagai kota terintegrasi. "Kami akan mengembangkan Lippo Village menjadi kota impian untuk itu kami punya creativepreneurs yang siap untuk mewujudkannya," kata John dalam keterangan tertulis, Kamis 11 November 2021.

John menjelaskan, LPKR memfasilitasi dengan menyediakan rumah tapak dan klaster komersial berkonsep tempat tinggal yang terintegrasi dengan tempat berbisnis di kota Lippo Village yang sudah matang dan memiliki fasilitas perkotaan modern.

Sejak awal 2021, ujar John, LPKR konsisten melakukan penjualan landed house. Dimulai pada 6 Maret 2021 LPKR meluncurkan Cendana Icon, kemudian 5 Juni 2021 Cendana Parc, dan Cendana Parc North pada 11 September 2021. 

Melihat permintaan market yang tinggi, LPKR menciptakan konsep klaster komersial modern “The Hive Commercials” diluncurkan pada 30 Oktober 2021 yang mengalami oversubscribed. 

 

Dengan seluruh peluncuran produk rumah tapak dan klaster komersial ini LPKR telah mencatatkan angka pra penjualan pada Kuartal III/2021 Rp1,6 triliun dan meningkatkan pra penjualan sembilan bulan pertama tahun 2021 menjadi Rp3,9 triliun atau meningkat 71% YoY (year on year). 

Pra penjualan sembilan bulan pertama tahun 2021 senilai Rp3,9 triliun telah mencapai 93% dari target di tahun 2021 sebesar Rp4,2 triliun. 

"Karena permintaan yang tinggi untuk landed house di Lippo Village, kami sedang mempersiapkan peluncuran produk unggulan Cendana Series terbaru pada akhir November ini. Kami akan menutup tahun 2021 dengan keyakinan penuh dapat menggenapi target Rp4,2 triliun," terang John.

Optimisme ini memang sesuai prediksi, peluang bisnis properti di tahun 2021 tumbuh sekitar 20-30 persen dan juga akan terjadi gelombang kepemilikan rumah yang pesat dalam sepuluh tahun mendatang. 

 

CEO 99 Group Indonesia Wasudewan mengungkapkan, pertumbuhan industri properti didorong oleh peningkatan minat investor terhadap hunian vertikal dan tempat tinggal yang disewakan.

Menurut dia, hal ini terlihat sejak Januari-Juni 2021 fluktuasi minat kepemilikan properti naik dengan pesat Year-on-Year dengan minat pembelian meningkat 40,5% dan penyewaan 25,40%. 

"Rumah tapak masih jadi primadona pilihan masyarakat pada waktu membeli properti. Kita juga melihat adanya potensi baru dari tipe properti ruko yang semakin banyak dicari konsumen," kata Wasudewan.

Survei konsumen oleh 99 Group membuktikan bahwa faktor lokasi dan fasilitas masih jadi prioritas utama konsumen saat membeli.

NASIONAL
Di Ajang Electricity Connect 2024, PLN Tebarkan Semangat Kolaborasi untuk Transisi Energi 

Di Ajang Electricity Connect 2024, PLN Tebarkan Semangat Kolaborasi untuk Transisi Energi 

Kamis, 21 November 2024 | 20:05

PT PLN (Persero) terus memperkuat kolaborasi global untuk mendukung transisi energi di Indonesia. Langkah ini terlihat pada pembukaan Electricity Connect 2024, konferensi dan pameran ketenagalistrikan terbesar se-Asia Tenggara

SPORT
Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Kamis, 21 November 2024 | 06:48

Persikota Tangerang kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor meyakinkan 2-0 dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025, di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Rabu, 20 November 2024.

TANGSEL
Puluhan Truk Langgar Jam Operasional Ditilang di Tangsel

Puluhan Truk Langgar Jam Operasional Ditilang di Tangsel

Kamis, 21 November 2024 | 16:21

Dinas Perhubungan (Dishub) Tangerang Selatan (Tangsel) menilang puluhan unit truk tambang dan barang yang melanggar izin jam operasional di daerah tersebut, Kamis 22 November 2024.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill