10 Tahun Lagi, Indonesia Ikut Piala Dunia

| Jumat, 6 Agustus 2010 | 16:19

Andi Malarangeng (tangerangnews / dira)

TANGERANGNEWS-Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Andi Mallaranggeng berharap dalam kurun 10 tahun ke depan timnas Indonesia sudah dapat mengambil bagian pada ajang Piala Dunia.

Hal tersebut diyakini Andi melihat kesuksesan timnas sepak bola U-13 dalam menorehkan prestasi di kejuaraan Yamaha ASEAN Cup U-13 Football pekan lalu. "Mudah-mudahan 10 tahun lagi mereka bisa bawa PSSI ikut Piala Dunia," ujar Andi di sela tatap muka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan atlet Program Indonesia Emas (Prima) di Pusdik Passus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Jumat (6/8/2010).

Indonesia yang diwakili dua tim, Garuda 1 dan Garuda 2, masing-masing berhasil meraih juara dan peringkat ketiga. Garuda 1 naik podium juara setelah mengalahkan timnas Thailand 3-1, sedangkan Garuda 2 mengalahkan Malaysia 4-1. Sementara Thailand menempati peringkat kedua.

Ditemui di sela tatap muka dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Pusdik Passus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, tim Garuda 1 yang diawaki kapten Iman Gazali Rustam ini mengaku hanya melakukan persiapan efektif selama satu bulan dalam menghadapi Yamaha ASEAN Cup U-13 Football. "Kami hanya latihan selama sebulan setelah seleksi di 12 provinsi," ujar Imam.

Selain juara, tim ini juga meraih tiga trofi pemain terbaik atas nama Muhamad Ikhsan Ramadani, Dandi Usman, Panca Amby Prapto, dan penyerang sekaligus top skorer I Gusti Yudha Putu Ngurah. (kms/dira)

Terpopuler

TEKNO

Rekomendasi Custom Software Development Company di Indonesia

Rabu, 19 Maret 2025 | 22:47

Cari perusahaan pengembang software kustom terbaik di Indonesia? Temukan rekomendasi terpercaya untuk solusi software yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.

TODAY TAG

OPINI

Predator Anak di Balik Seragam Terhormat

Selasa, 18 Maret 2025 | 18:05

Lagi dan lagi pelecehan seksual terhadap anak terus saja terjadi. Berulangnya peristiwa ini menunjukkan bahwa masalah ini bukan sekadar kesalahan pada oknum, melainkan memang ada yang salah dari pengurusan negara ini.