Connect With Us

Parah, Ada Klub Liga 1 Kepergok Pernah Sogok Wasit Rp800 Juta

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 12 Oktober 2023 | 19:33

Ilustrasi kartu kuning sepak bola. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com- Salah satu klub yang berlaga di BRI Liga 1 2023/2024 kedapatan pernah melakukan pengaturan skor sepak bola dengan menyuap wasit menggunakan uang sebanyak Rp800 juta.

Kasatgas Anti Mafia Bola Polri Irjen Asep Edi Suheri mengatakan, pihak klub mengaku kemungkinan nilai suap mencapai Rp1 miliar. Namun, data menyebutkan nominalnya berada di angka Rp800 juta.

Lanjut Edi, penyuapan wasit itu dilakukan saat klub tersebut masih berada di Liga 2. Terbukti dengan delapan kali pertandingan di Liga 2, klub itu hanya satu kali menelan kekalahan.

"Memang klub Y ini menang, kecuali satu, dan berhasil naik ke Liga 1. Kalau enggak salah dari 8 itu 1 yang kalah. Tapi, dari 7 itu menang semua," ungkapnya kepada wartawan dalam jumpa pers pada Jumat, 13 Oktober 2023.

Edi memastikan saat ini klub tersebut masih aktif berlaga di Liga 1, namun ia enggan menyebutkan namanya.

"Saat ini di 2023, ya masih di Liga 1," katanya.

Dari hasil penyidikan, polisi berhasil menetapkan 8 orang sebagai tersangka, yakni R selaku wasit tengah, T selaku asisten wasit 1, R selaku asisten wasit 2, A selaku wasit cadangan, K selaku LO wasit, AS (DPO) selaku kurir uang, VW mantan pemilik klub, dan DR selaku salah satu pengurus klub.

Berdasarkan keterangan, awalnya pihak klub melakukan negosiasi dengan perangkat wasit untuk membantu memenangkan tiap pertandingan dengan iming-iming uang.

Setelah menerima suap uang, oknum wasit kemudian beraksi memenangkan klub tersebut dengan melakukan tindakan curang dalam pertandingan.

Atas perbuatannya, tersangka penyuap dijerat Pasal 2 UU Nomor 11 Tahun 1980 juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP dengan ancaman maksimal 5 tahun penjara.

Sedangkan, wasit penerima suap dijerat dengan Pasal 3 UU Nomor 11 Tahun 1980 juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP dengan ancaman maksimal 3 tahun penjara.

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

HIBURAN
Mengenal Apa itu Homeless Media yang Digandrungi Gen Z, Ini Dampaknya

Mengenal Apa itu Homeless Media yang Digandrungi Gen Z, Ini Dampaknya

Sabtu, 23 November 2024 | 11:18

Di era digital saat ini, pola konsumsi media mengalami perubahan besar. Salah satu fenomena yang menarik perhatian adalah munculnya "homeless media," sebuah konsep yang kini semakin diminati oleh generasi muda, khususnya Gen Z.

BANTEN
Hadapi Banyak Ujian di Pilkada Banten, Ribuan Massa Doakan Kemenangan Airin-Ade

Hadapi Banyak Ujian di Pilkada Banten, Ribuan Massa Doakan Kemenangan Airin-Ade

Sabtu, 23 November 2024 | 23:33

Kampanye pasangan calon gubernur-wakil gubernur Banten Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi menutup kampanye Pilkada Banten dengan menggelar istigasah dan doa bersama di Alun-Alun Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Sabtu 23 November 2024.

TEKNO
Buka 4 Gerai di Tangerang Raya, Digiplus Hadirkan Beragam Gagdet Terbaru

Buka 4 Gerai di Tangerang Raya, Digiplus Hadirkan Beragam Gagdet Terbaru

Sabtu, 23 November 2024 | 16:41

Digiplus salah satu unit bisnis dari peritel gaya hidup ternama PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP), menyambut baik atas meningkatnya kebutuhan akan gadget dan teknologi di tengah masyarakat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill