Connect With Us

LIPI Luncurkan tiga temuan terbaiknya

Dira Derby | Senin, 26 Agustus 2013 | 19:23

LIPI (Dens Bagoes Irawan / TangerangNews)



TANGSEL-Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang terpusat di Graha Widya Bhakti Puspitek Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pada Senin (26/8), meluncurkan tiga temuan terbaiknya.  Peluncuran itubertepatan dengan perayaan ke 46 tahun itu.

Pertama ada smarphone BandrOs yang kepanjangan dari Bandung Raya Operating System.
Ponsel cerdas buatan tim LIPI Bandung pimpinan L.T. Handoko sebagai Kepala Pusat Penelitian Informatikanya, digadang memiliki kemahiran anti sadap.

"Ponsel cerdas dengan sistem operasi open-source berbasis Linux itu merupakan pengembangan dari sistem operasi desktop yang sudah kami ciptakan sebelumnya," jelas Handoko, saat ditemui di Graha Widya Bhakti Puspitek, Serpong Kota Tangsel, Senin (26/8).

Kecanggihannya pun disesuaikan,  bahkan lebih tinggi dari ponsel layar sentuh pada umumnya. Selain memiliki fasilitas dual SIM dan kamera 2 MP, prosesor ponsel buatan dalam negeri ini ternyata memiliki prosesor hingga 1 Ghz.

"Untuk saat ini masih dalam bentuk software, yang support langsung ke hardware berbasis android. Jadi bukan sembarang aplikasi, tapi memang sudah sepaket dengan perangkat hardware handphonenya," tuturnya.

Tidak hanya ponsel cerdas yang diluncurkan dalam perayaan hari jadi LIPI ke-46 tersebut, LIPI ternyata juga meluncurkan mobil dan bus listrik. Yakni Electrik Car dan Electronic Bus Executive, dua kendaraan elegan bertenaga listrik yang diperuntukan sekelas presiden dan menteri.

Dikatakan Abdul Hapid selaku Ketua Tim pencipta mobil dan bus listrik, kedua kendaraan listrik yang baru dihadirkan secara prototypenya itu menghabiskan dana Rp 1,8 miliar untuk bus dan Rp500 juta untuk mobil.
"Keduanya baru prototype, bila diproduksi massal kami prediksi untuk harga bus bisa mencapai Rp 1,5 miliar dan sekitar Rp 300 juta untuk harga mobilnya," jelas Hapid.

Untuk sekali isi ulang tenaga listriknya, kedua kendaraan tersebut bisa melaju hingga jarak tempuh 150 km. Karena tenaga listrik yang digunakan, tak ada gas buang atau emisi yang dihasilkan.

Kendaraan yang sudah dikembangkan sejak tujuh bulan lalu itu, dilengkapi dengan interior yang sangat elegan dan mewah.
"Kalau untuk bus kami desain untuk mobile meeting. Misalnya kepala LIPI kami ingin pergi kesuatu tempat, dalam perjalanan bisa rapat bersama staf disana, kami buat senyaman mungkin," jelas Hapid.

Malah untuk sedan listrik berbody elegan berwarna putih, rencananya akan digunakan untuk mengangkut peserta APEC dari berbagai negara.
Hal tersebut diutarakan Menteri Negara Riset dan Teknologi Gusti Muhamad Hatta, yang juga turut mencoba mengendarai sedan listrik tersebut.

"Sudah ada pihak swasta yang mengajukan diri untuk memproduksi massal sedan listrik, nantinya buat mengangkut negara sahabat peserta APEC di Bali," ujarnya.



MANCANEGARA
Sejumlah WNI dari Iran Tiba di Tanah Air, Ceritakan Kondisi Perang

Sejumlah WNI dari Iran Tiba di Tanah Air, Ceritakan Kondisi Perang

Rabu, 25 Juni 2025 | 15:32

Belasan Warga Negara Indonesia (WNI) yang bertempat tinggal di Negara Iran telah dievakuasi ke Indonesia.

OPINI
Kemiskinan Ekstrem: Pelanggaran HAM yang Terabaikan

Kemiskinan Ekstrem: Pelanggaran HAM yang Terabaikan

Senin, 30 Juni 2025 | 15:57

Dalam banyak laporan pembangunan, kemiskinan sering digambarkan melalui statistik: angka pengangguran, persentase penduduk miskin, dan garis kemiskinan.

BANTEN
PLN Sambung Listrik 197.000 VA untuk PT Inti Karya Persada Teknik di Cilegon Banten 

PLN Sambung Listrik 197.000 VA untuk PT Inti Karya Persada Teknik di Cilegon Banten 

Rabu, 2 Juli 2025 | 07:44

PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Utara dan Unit Layanan Pelanggan (ULP) Anyer, PLN melakukan penyalaan sambungan baru untuk PT Inti Karya Persada Teknik

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill