Connect With Us

Urai Macet, Tangsel Luncurkan Bus Gratis Untuk Pelajar dan Mahasiswa

Advertorial | Senin, 7 April 2014 | 16:15

Ilustrasi Dinas Perhubungan (Rangga A Zuliansyah / TangerangNews)



TANGSEL-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) akan segera meluncurkan bus gratis khusus untuk pelajar dan mahasiswa. Bus gratis bernama Trans Anggrek tersebut bertujuan untuk mengurangi kemacetan dengan mengalihkan penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi masal.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangsel Sukanta mengatakan, bus itu akan dioperasikan mulai dari Terminal Pondok Cabe – Serpong. Adapun panjang trayek sekitar 20 Km. Bus tersebut akan mengangkut pelajar dan mahasiswa di delapan titik koridor yang telah disediakan.
"Bus ini gratis untuk masyarakat, tidak dikenakan biaya. Tapi diprioritaskan untuk pelajar dan mahasiswa," katanya, Senin (7/4).

Menurutnya, ada lima bus yang akan dioperasikan dengan kapasitas setiap bus 30 orang.
 
Pihaknya akan menggelontorkan anggaran senilai Rp7 miliar dari APBD 2014, selain itu  akan digunakan untuk pengadaan bus  untuk biaya operasional dan gaji sopir.
 "Awalnya kita minta 10 unit, tetapi Pemkot Tangsel hanya memberikan lima bus. Yah mudah-mudahan bisa cukup," katanya.

Kini bus Trans Anggrek tersebut masih dalam tahap lelang. Dia menargetkan bus gratis ini bisa segera dioperasikan pada bulan Juni 2014.
 
"Busnya seperti bus helter di Bandara Soekarno-Hatta, nyaman dan bersih," ungkapnya.

Dijelaskannya, dengan bus Trans Anggrek, para pelajar di Tangsel bisa memanfaatkannya sehingga tidak perlu lagi membawa kendaraan ke sekolah atau kampus.  Adapun volume kendaraan di Tangsel setiap harinya pada pagi hari mencapai 5.527 kendaraan, sedangkan pada siang hari mencapai 1.109 kendaraan,  dan sore hari sebanyak 2.835 kendaran.
Dengan demikian, kemacetan di Tangsel diharapkan bisa berkurang. "Bus akan beroperasi pada jam-jam sibuk seperti saat berangkat dan pulang sekolah," katanya.

Diakuinya, rencana ini sempat menuai kontra dari para sopir angkot karena dianggap akan merebut pelanggan setianya atau penumpang sewa. Namun dia mengatakan,  bahwa ini baru dalam tahap uji coba.
"Memang ada tentangan dara para sopir angkot, tapi kita jalani saja dulu. Kita sudah sosialisasikan kepada Organda kalau hal ini tidak akan mengurangi pendapatan para sopir," tukas Sukanta.

Dijelaskan Sukanto, saat  ini di Tangsel ada 43 titik kemacetan. Jumlah tersebut berkurang dari tahun lalu yang sebanyak 60 titik.  Pengurangan titik tersebut akan terjadi di Pondok Aren, Serpong dan serpong Utara.
"Diharapkan dengan bus gratis, bisa menjadi salah satu solusi mengurangi kemacetan di Tangsel," pungkas Sukanta. (ADV/RAZ)
 
TEKNO
Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV 

Jangan Salah Beli, Ini Perbedaan Smart TV, Android TV, dan Google TV 

Kamis, 21 November 2024 | 07:18

Televisi kini telah berevolusi dari sekadar menayangkan siaran lokal menjadi perangkat multifungsi dengan fitur internet dan aplikasi online.

TANGSEL
Puluhan Truk Langgar Jam Operasional Ditilang di Tangsel

Puluhan Truk Langgar Jam Operasional Ditilang di Tangsel

Kamis, 21 November 2024 | 16:21

Dinas Perhubungan (Dishub) Tangerang Selatan (Tangsel) menilang puluhan unit truk tambang dan barang yang melanggar izin jam operasional di daerah tersebut, Kamis 22 November 2024.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

PROPERTI
48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

48 Unit Rumah Klaster Louise Ludes dalam 3 Jam Peluncuran, Summarecon Serpong Kantongi Rp225 Miliar

Minggu, 17 November 2024 | 21:50

Klaster Louise, hunian bergaya resort di Tangerang langsung ludes terjual pada tahap satu peluncuran, Sabtu 17 November 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill