Connect With Us

Bayi Laki-laki yang ditinggal di Serpong Masih terlilit tali Pusar

Rony Gatek | Kamis, 1 Mei 2014 | 16:17

Bayi laki-laki yang ditinggal di Serpong, Kota Tangsel. (Rony Gatek / TangerangNews)



TANGSEL-Bayi laki-laki yang ditemukan  di depan ruko Golden Vienna, BSD City,  Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel semalam masih terlilit tali pusar.

 Tak hanya itu, bayi malang itu pun ditinggali orangtuanya dengan dilengkapi kain warna biru dan botol  air susu.
Kini bayi tersebut  sudah dirawat di Ruang Perawatan, Puskesmas Rawa Buntu, Kecamatan Serpong Tangsel, Kamis (1/5).

Adalah Kaswadi ,45, seorang tukang ojek yang mendengar suara tangisan bayi didalam sebuah tas berwarna hitam tersebut. Dirinya pun meminta bantuan kepada  M Sholeh ,32, Satpam yang saat sedang berjaga malam di lokasi.

“Ini diperkirakan baru umur lima hari,”katanya saat ditemui di Puskesmas Rawa Buntu.


Diketahui sebelumnya, bayi laki-laki yang diduga baru berusia beberapa hari  tersebut,  pertama kali ditemukan salah seorang warga yang melintas di kawasan ruko tersebut Rabu (30/4) malam.

Berawal dari warga yang melintas mendengar suara tangisan bayi yang dikira suara kucing. Namun, saat didekati ternyata bayi yang berjenis kelamin laki-laki terbungkus kain.

Atas temuan tersebut, warga langsung melaporkan peristiwa penemuan bayi tak berdosa itu. Diduga, bayi itu merupakan hasil hubungan gelap.

Humas Polsek Serpong Aiptu Waljiya saat dihubungi membenarkan adanya penemuan bayi tersebut. Menurut Waljiya, saat ini bayi malang itu dirawat di Puskesmas Rawa Buntu.

"Bayi kita titipkan di puskesmas Rawa Buntu. Kita masih mencari orang tua bayinya," katanya.


 
OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

BANTEN
Lantik 59 Pengawas Sekolah, Gubernur Banten Tekankan Pencegahan Bullying dan Tawuran

Lantik 59 Pengawas Sekolah, Gubernur Banten Tekankan Pencegahan Bullying dan Tawuran

Senin, 29 Desember 2025 | 17:57

​Gubernur Banten Andra Soni, melantik 64 pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, Senin 29 Desember 2025. Sebanyak 59 di antaranya merupakan Pengawas Sekolah.

WISATA
Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jalur Puncak Bogor Tidak Diberlakukan Ganjil Genap Selama Libur Nataru 

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:25

Memasuki masa libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, pengendara yang hendak menuju kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor, mendapat kelonggaran aturan lalu lintas.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill