Connect With Us

Pria Asal Jepang Nekat Bunuh Diri Usai Jemput Anak di Tangsel

Denny Bagus Irawan | Rabu, 22 Maret 2017 | 08:00

Istri Jiro menangisi kepergian suaminya dihadapan petugas kepolisian saat berada di RS Premier Bintaro, Kota Tangsel, (Selasa/21/3/2017). Belum diketahui penyebab Jiro nekat gantung diri. (@tangerangnews 2017 / Istimewa)


TANGERANGNEWS.com-Seorang pria bernama lengkap Inao Jiro yang lahir di Kyoto pada 11 - Julai  1969 silam,  melakukan aksi bunuh diri di kediamannya yang berlokasi di Perumahan River Park Blok GE.4 No.3 RT.02/02 Kelurahan Jurang Mangu Barat,  Kecamatan Pondok Aren Kota Tangsel. Ironisnya, Jiro mengakhiri hidupnya setelah menjemput anaknya bernama Zhopie di sekolah sekitar pukul 15.00 WIB, Selasa (21/3/2017).
Menurut Kasubag Humas Polres Kota Tangsel, AKP Mansuri,  Rabu (22/3/2017) pagi, korban pertama kali ditemukan menjelang pukul 18.00 WIB oleh istri dan pembantunya.


"Hari Selasa tanggal 21 Maret 2017, telah terjadi bunuh diri. Korban atas nama Inao Jiro, WN Jepang, melakukan bunuh diri di kamar mandi. Jadi setelah seperti biasa menjemput anaknya, dia masuk ke dalam kamar," kata Mansuri.


Setelah Jiro masuk ke dalam kamar, menurut keterangan pembantunya, Jiro Anak  sempat memanggil-manggil korban dan mengetuk pintu kamar korban sekitar pukul 17.00 WIB. Tetapi, panggilan sang anak kepada ayahnya tak dijawab.

Selanjutnya istri Korban Reny Damayanti sepulang  kerja  pun  berkali kali memanggil Korban.  Namun tidak ada jawaban  dari Jiro yang masih berada di dalam kamar. Kemudian istrinya menyuruh Spembantunya  untuk melihat dari jendela.  Dari jendela terlihat  tubuh korban menggantung di dalam kamar mandi  dengan tali yang melilit lehernya.

"Istri Jiro bersama dua orang petugas keamanan setempat langsung membawa Jiro ke RS Premier Bintaro.Tetapi tidak tertolong, korban meninggal dunia. Motif dari gantung diri ini kami masih terus dalami, sampai saat ini karena masih dalam keadaan berduka," jelas Mansuri.

PROPERTI
Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Summarecon Serpong Raup Rp600 Miliar dari Penjualan Klaster Mewah Bergaya Klasik Prancis

Minggu, 16 November 2025 | 18:18

Sejak dipasarkan pada Juni 2025, Summarecon Serpong berhasil membukukan total penjualan fantastis Klaster Bellefont senilai Rp600 miliar. Penjualan booming ini meliputi 102 unit hunian dari total 230 unit yang ditawarkan.

OPINI
Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Senin, 17 November 2025 | 17:49

Pada dasarnya setiap manusia yang memasuki jenjang pernikahan akan selalu berharap agar pernikahannya langgeng hingga menua bersama. Memiliki anak, cucu, buyut, dan seterusnya hingga maut memisahkan mereka.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill