TANGERANGNEWS.com-Pasca peristiwa pengeboman di beberapa Gereja di Surabaya tadi pagi dan telah di ditetapkannya wilayah Polda Metro Jaya termasuk wilayah Tangerang berstatus Siaga 1 Kamtibmas. Aparat Kepolisian dibantu dengan TNI terus berupaya menciptakan rasa keamanan dan situasi kondusif di masyarakat.
Dandim 0506 Letkol (Inf) Gogor ketika dihubungi TangerangNews.com, Minggu (13/5/2018) mengatakan, dirinya meminta masyarakat agar tetap tenang namun waspada terhadap segala potensi gangguan keamanan yang timbul.
"Tetap tenang, namun waspada ," ucap Gogor.
Dirinya bahkan menyebut telah menurunkan pasukannya untuk ikut membantu aparat kepolisian dalam mengamankan objek-objek strategis di wilayah Tangerang dan menyiagakan semua pasukannya bila sewaktu-waktu dibutuhkan
"Semua pasukan Kodim siaga," jelasnya.
Senada dengan Dandim, Kabag Ops Polres Tangsel Kompol Hadi Supriyatna meminta masyarakat jangan takut dan mempercayakan kepada aparat keamanan yang akan mengamankan segala macam gangguan teror yang ada di masyarakat.
"Masyarakat tidak usah takut terhadap kelompok orang-orang yang melakukan teror dan kekerasan. Mari sama-sama kita jaga kesatuan dan persatuan bangsa demi tegaknya NKRI," tutur Hadi.(RAZ/RGI)
TODAY TAG
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) membentuk tim khusus (timsus) mitigasi bencana yang terdiri atas berbagai kementerian/lembaga untuk mitigasi bencana, utamanya banjir
Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.
Puncak arus mudik di Bandara Soekarno-Hatta Kota Tangerang diperkirakan terjadi pada hari ini, Jumat 28 Maret 2025.
RECOMENDED
Tangerang News
@tangerangnews
