TANGERANGNEWS.com -Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) HM Shaleh MT mengatakan, akibat jebolnya tanggul pada Situ Gintung di Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur telah menyebabkan 300 rumah rusak, 150 diantaranya rusak parah."Kerusakan rumah warga paling parah, ada 300 rumah rusak, 150 diantaranya parah kondisinya," ujar Shaleh MT, Jumat (27/3/2009).
Ketika ditanya tangerangnews.com bahwa tanggul itu baru direnovasi dua tahun yang lalu? Shaleh langsung menyangkalnya, menurut dia, Situ Gintung, memiliki luas sekitar 50 hektare dengan usia yang sudah tidak muda lagi, yakni lebih dari 20 tahun.
“Yang dua tahun lalu, saya kira hanya perawatannya,” katanya Jumat sore.
Ditanya penyebab dari longsor atau jebolnya Situ Gintung itu, Shaleh mengaku, hal itu disebabkan debit air yang sudah tidak dapat lagi dibendung. “Jadi saya rasa bukan karena tanggulnya yang bermasalah tetapi karena debit air-nya yang tinggi,” ujar Wali Kota yang masih merangkap menjabat
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Binamarga Provinsi Banten itu. Hingga kini nasib para korban, kata Shaleh, rumah yang rusak ringan akan diberikan bantuan sekitar Rp5 juta.
Rumah yang semi permanen akan diberikan bantuan sekitar Rp15 juta. Sedangkan rumah yang rusak berat akan dibantu sekitar Rp30 juta.
“Soal penanganan korban, sudah dijelaskan pak Wapres bahwa semua gratis. Negara yang menananggungnya,” tandasnya.