Connect With Us

Tidak Punya Kursi Parlemen, PPP Tetap Ngotot Ikut Pilkada Tangsel

Rachman Deniansyah | Minggu, 10 November 2019 | 16:36

Logo Partai Persatuan Pembangunan. (Istimewa / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Meski menyandang partai non parlemen di Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tetap ngotot mengikuti Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tangsel 2020. 

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Tangsel Eeng Sulaiman saat dihubungi, Minggu (10/11/2019).

Menurutnya, partainya tetap mempunyai kekuatan untuk berjuang di Pilkada Tangsel. Terlebih jika dilihat dari hasil Pemilu 2019.

BACA JUGA:

"Saya punya jaringan tiap-tiap kelurahan. Hasil suara pemilu kemarin aja PPP di atas 24.000 suara. Sayang dong kalau enggak dikelola," ucap Eeng kepada TangerangNews. 

Menurutnya, ketentuan yang diatur dalam UU No 10/2016 tentang Pilkada, yang menyebutkan bahwa partainya tak mampu mencalonkan di Pilkada Tangsel, bukan halangan.

"Kewajiban saya sebagai ketua partai menjalankan mesin politik supaya jangan vakum," tegasnya.

Eeng mengeklaim, meski tak mengkantongi kursi parlemen, partai yang dipimpinnya itu mempunyai mesin politik yang kuat di Kota Tangsel. 

"Jadi selalu siap tempur, kita mau diajak siap, enggak diajak juga siap.  Artinya mesin politik kita harus tetep jalan," imbuhnya. 

"Artinya kalau memang para kandidat calon ini enggak mau mengajak kita, untuk mensukseskan dirinya sebagai calon ya silahkan. Kita tinggal bergabung dengan calon yang independen," tegasnya. 

Saat ini, keseriusan PPP pun telah ditunjukkan, yaitu dengan penjaringan yang dibuka oleh partai berlambang Kakbah itu. Terbukti, meski PPP tak mengkantongi kursi parlemen, setidaknya terdapat 13 nama yang mendaftar pada penjaringan PPP. 

Mereka diantaranya Siti Nur Azizah, Rully, Beben Nurfadilah, Tb Sukendar, Bambang Sudiyono, Wendy Zulfikar, Yardin Zulkarnain, Tomy Patria, Dudung E Direja, Kemal Pasha, Benyamin Davnie, Arsid, dan Muhamad.(RAZ/RGI)

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

BANTEN
Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Wawan Belum Terima Surat Panggilan Kejati Banten, Pengacara Sebut Kasus Sport Center Sudah Inkrach

Kamis, 21 November 2024 | 20:03

Pengacara Tb Chaeri Wardana alias Wawan, Sukatma angkat bicara terkait terkait pemanggilan kliennya oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten atas kasus dugaan korupsi pembangunan sport center.

SPORT
Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Menang 2-0 Atas Sriwijaya FC, Persikota Bertengger di Posisi 4 Klasemen Liga 2 

Kamis, 21 November 2024 | 06:48

Persikota Tangerang kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor meyakinkan 2-0 dalam lanjutan Pegadaian Liga 2 musim 2024/2025, di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, Rabu, 20 November 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill