Connect With Us

Tangsel & Jaksel Kerjasama Berantas Demam Berdarah

Yudi Adiyatna | Selasa, 12 November 2019 | 21:57

Pemerintah Kota Tangerang Selatan bekerjasama dengan Pemerintah Kota Jakarta Selatan dalam upaya memberantas sarang nyamuk di Pondok Betung, Pondok Aren, Selasa (12/11/2019). (@TangerangNews / Yudi Adiyatna)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) melanjutkan pertemuan kedua bersama dengan Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Jaksel) dalam upaya memberantas sarang nyamuk di Pondok Betung, Pondok Aren, Selasa (12/11/2019). 

Dalam pertemuan itu dibahas program unggulan Kota Tangsel dalam menekan penderita Demam Berdarah (DBD) di wilayahnya.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangsel, Deden Deni menjelaskan, sejak tiga tahun lalu, Dinkes Tangsel sudah melakukan program satu rumah satu juru jentik nyamuk. Atau biasa disebut sebagai jumantik. Program ini sudah dilakukan di kecamatan Pamulang. Di salah satu RW di Kelurahan Pondok Benda.

”Dan hasilnya signifikan. Dapat menekan jumlah penderita DBD,” ujar Deden dalam pertemuan tersebut.

Deden menambahkan jika dirinya menawarkan program serupa kepada Jakarta Selatan dalam proses penanganan pencegahan DBD ini. Mengingat bahwa hasil dari program yang dilakukan sejak tiga tahun itu, berpengaruh signifikan.

”Semoga dengan program ini, Jakarta Selatan juga bisa memanfaatkannya. Dengan tujuan, untuk mencegah penyebabaran jentik nyamuk,” kata Deden.

Sementara Wali Kota Jakarta Selatan, Marullah Matali, menjelaskan bahwa kolaborasi ini, bisa menjadi motivasi bagi masyarakat untuk saling menjaga lingkungan. Apalagi, Kelurahan Pondok Betung bersentuhan langsung dengan Kota Jakarta Selatan. Sehingga, proses pendekatannya juga berbeda.

”Dengan  kolaborasi ini, diharapkan bisa menjadi satu upaya bagi pemerintah untuk meningkatkan proteksi terhadap masyarakat dari, penyebab penyakit DBD,” ujarnya yang juga hadir dalam pertemuan itu.

Dia juga menambahkan, kolaborasi antar pemerintah menjadi sangat penting. Karena dia yakin bahwa kolaborasi tersebut akan memberikan manfaat terhadap masyarakat. Terutama masyarakat yang tinggal di area perbatasan.

Wakil Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie menjelaskan bahwa dirinya menggantikan kehadiran Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany. Dia berpesan bahwa program ini akan didukung penuh oleh Pemkot Tangsel.

Benyamin menjelaskan, dirinya akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan terutama pelayanan kesehatan. Salah satunya dengan kolaborasi antara Kota Tangsel dan Jakarta Selatan. Dalam penyelesaian masalah penyebab penyakit DBD di wilayah perbatasan tersebut.(MRI/RGI)

AYO! TANGERANG CERDAS
Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Tak Ada Bocoran, Kemendikdasmen Sebut Soal TKA Berbeda Tiap Perangkat

Selasa, 4 November 2025 | 12:56

Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meminta para siswa yang akan mengikuti Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk tidak terpancing mencari bocoran soal.

OPINI
Potret Kapitalisasi Air yang Haus Keuntungan

Potret Kapitalisasi Air yang Haus Keuntungan

Jumat, 7 November 2025 | 09:19

Airr adalah kebutuhan paling dasar bagi kehidupan. Secara ilmiah, tubuh manusia terdiri dari sekitar 60–70 persen air.

TOKOH
Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Kabar Duka, Ketua KONI Banten Edi Ariadi Meninggal Dunia di RS Siloam Karawaci

Senin, 8 September 2025 | 08:52

Kabar duka datang dari keluarga besar Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Banten. Ketua Umum KONI Banten, Edi Ariadi, yang juga mantan Wali Kota Cilegon periode 2016-2021, meninggal dunia pada Senin, 8 September 2025, pagi.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill