Connect With Us

Wacana Relokasi Pesona Serpong Mulai Dibahas DPRD Tangsel

Rachman Deniansyah | Kamis, 9 Januari 2020 | 20:38

Banjir di Perumahan Pesona Serpong, Kademangan, Setu, Tangerang Selatan. (TangerangNews/2019 / Rachman Deniansyah)

 

TANGERANGNEWS.com-Wacana relokasi perumahan Pesona Serpong di Kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan, terus mencuat pascabanjir awal tahun ini.

Lokasi di dataran rendah dan dekat dengan bantaran sungai Cisadane membuat pemukiman itu menjadi langganan banjir.

Kini, wacana relokasi itu telah menjadi salah satu pembahasan dalam rapat koordinasi yang digelar oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangsel, Kamis (9/1/2020).

Usai rapat tersebut, Ketua DPRD Kota Tangsel Abdul Rasyid mengatakan, untuk merelokasi perumahan tersebut, harus dilakukan kajian terlebih dahulu. 

"Nah itu kan perlu kajian. Tadi muncul soal relokasi, kemudian juga membuat tanggul setinggi lima meter. Ini juga kan bagian dari salah satu yang tadi dibahas," kata Rasyid usai rapat yang digelar di gedung DPRD Tangsel, Jalan Puspitek Raya, Setu, Tangsel.

Menurutnya, kajian itu harus dilakukan secara matang, agar rekomendasi atau usulan benar-benar mampu menyelesaikan permasalahan.

"Kan ada 250 KK (kepala keluarga) yang tinggal di sana. Itu nanti harus dilakukan kajian terlebih dahulu.  Dan nanti dilakukan dinas teknis," tambahnya. 

Wakil Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DPRD Kota Tangsel Alexander Prabu mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapatkan saat berjumpa warga Pesona Serpong, relokasi bisa saja dilakukan. Namum biaya ganti harus sesuai. 

"Mereka mau saja direlokasi, tapi kalau sesuai. Jadi harus ganti untung, bukan ganti rugi. Sudah saatnya ganti untung. Sebab, mau nyari rumah di mana lagi mereka kalau ganti rugi," katanya.

Namun wacana relokasi adalah opsi terakhir. Kini, pihaknya bersama Pemerintah Kota Tangsel telah memiliki solusi jangka pendek, yakni menata sungai Cisadane dengan disodet, dan dibangun turap. 

"Kan itu struktur sungainya begitu. Jadi berkelok, jadi ketika airnya kencang, maka arusnya menghantam, dan meluap ke perumahan. Inginnya warga Pesona, sungai Cisadane disodet atau diluruskan, dan dibuat turap di sisinya," pungkasnya.(RMI/HRU)

KAB. TANGERANG
1.860 Botol Miras untuk Pesta Tahun Baru 2026 Digilas di Mapolresta Tangerang

1.860 Botol Miras untuk Pesta Tahun Baru 2026 Digilas di Mapolresta Tangerang

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:04

Polresta Tangerang memusnahkan sebanyak 1.860 botol miras hasil sitaan dari berbagai toko minuman yang diduga dijual untuk pesta Tahun Baru 2026.

OPINI
Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Penutupan TPA Cipeucang dan Kegagalan Antisipasi Masalah Publik di Tangerang Selatan

Selasa, 23 Desember 2025 | 20:09

Penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang di Kota Tangerang Selatan belakangan ini memicu krisis pengelolaan sampah yang cukup serius. Dampak dari kebijakan tersebut terlihat dari munculnya tumpukan sampah di berbagai jalan

TANGSEL
Kebangetan, Jalur Guiding Block Trotoar untuk Tunanetra di Tangsel Cuma Dicat

Kebangetan, Jalur Guiding Block Trotoar untuk Tunanetra di Tangsel Cuma Dicat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 21:02

Baru-baru ini viral di media sosial video yang memperlihatkan kondisi trotoar di Jalan Raya Puspiptek Serpong, Kelurahan Muncul, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan (Tangsel).

BANTEN
Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Gubenur Banten Larang Jual Beli dan Penggunaan Kembang Api saat Tahun Baru 2026

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:26

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menerbitkan kebijakan larangan penggunaan kembang api dan petasan menjelang perayaan Tahun Baru 2026.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill