TANGERANGNEWS.com-Sudah lebih dari dua pekan, berbagai bahan pokok di Pasar Serpong, Kota Tangerang Selatan, mengalami kenaikan harga.
Salah satu pedagang, Rendi, 25 menyebut, dari berbagai sayur-mayur dan bahan pokok lain yang ia jual, kenaikan paling tinggi terjadi pada harga cabai.
"Hampir semua naik, Mas. Tapi paling parah cabe rawit merah. Normalnya banget itu Rp60 ribu, sekarang jadi Rp80 ribu. Kalau cabai keriting, harga normal Rp40 ribu, jadi Rp70 ribu," ungkap Rendi di Pasar Serpong, Jalan Raya Serpong, Selasa (14/1/2020).
Ia menuturkan, kenaikan harga sudah ia rasakan sejak dua pekan lebih. "Ya naik dari sebelum tahun baru," tambahnya.
Ia memprediksi, kenaikan harga ini bisa terjadi karena masa waktu penyediaan barang.
"Jadi dari pasar induknya gitu, barang baru ada kalau stok benar-benar sudah habis. Stok baru ada, dengan harga yang jauh lebih mahal," katanya.
Pedagang lainnya, Bubun, 34, mengatakan, kenaikan harga hingga hampir dua kali lipat itu, sebenarnya sudah relatif menurun.
"Sebelumnya mah lebih tinggi, Mas. Sampai Rp100 ribu, waktu tahun baruan. Ini sudah turun, tapi tetap saja tinggi," paparnya.
Selain harga cabai, kenaikan harga juga terjadi pada beberapa komoditi, seperti kentang yang naik sekitar Rp2 ribu dari harga normal Rp14 ribu, bawang putih yang naik sekitar Rp10 ribu dari harga nirmal Rp30 ribu.
Bawang bombay yang naik Rp5 ribu dari harga normal Rp25 ribu, tomat yang naik sekitar Rp7 ribu dari harga normal Rp8 ribu.(RMI/HRU)