TANGERANGNEWS.com-Batan telah menghentikan sementara proses clean up (pembersihan) pada lokasi paparan radiasi di Perumahan Batan Indah Blok J, Setu, Tangerang Selatan, Minggu (16/2/2020).
Setidaknya, dari proses clean up tersebut, Batan telah mengamankan sebanyak 34 drum tanah yang diduga terpapar pancaran radiasi tersebut. "Jadi posisi saat ini adalah suda ada 27 drum tanah yang sudah dibawa ke PTLR (Pusat Teknologi Limbah Radioaktif), ditambah tujuh drum yang sekarang lagi diangkat. Jadi total 34," tutur Heru Umbara, Kepala Biro Humas dan Kerjasama Batan di lokasi.
Heru menjelaskan, puluhan drum tanah yang sudah dikeruknya sejak pagi itu nantinya akan menjalani masa penelitian oleh Batan. "Karena yang sudah masuk drum
ini harus dibawa untuk diselamatkan ke Batan," imbuhnya.
Tingkat radiasi dari puluhan drum itu belum diukur seluruhnya. Pihaknya baru mengukur sebanyak 27 drum yang diangkut oleh tim pertama.
Ia menambahkan, 27 drum itu memiliki ambang batas tingkat radiasi yang masih tergolong aman, yakni 2-10 mikrosievert/jam.
"Batasannya 80 microsievert. Masih di bawah," sambung Heru.
Ia mengatakan, meski sudah puluhan drum yang diangkut, pihaknya akan masih tetap melanjutkan proses clean up sampai besok.
"Belum bisa memastikan berapa drum lagi, tapi memang targetnya kita akan menyelesaikan 100 drum," tukasnya. (RAZ/RAC)