Masuk Zona Degradasi, Persita Tak Ingin Cemaskan Hasil Tim Lain
Rabu, 24 April 2024 | 11:53
Persita Tangerang kembali memasuki zona degradasi, tepatnya posisi ke-16 dengan raihan 33 poin dalam klasemen sementara BRI Liga 1 musim 2023/2024.
TANGERANGNEWS.com-Ada-ada saja perilaku remaja di Kota Tangsel ini. Bulan Ramadan dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) bukan berdiam diri di rumah dan beribadah, mereka justru menggelar tawuran. Bahkan, aksi kekerasan itu mereka siarkan langsung di media sosial Instagram.
Dalam sepekan ini, sudah terjadi tiga kali bentrokan antar kelompok remaja di Tangsel.
"Motif dari pada para tersangka, yakni aktualisasi diri dan kelompoknya. Dengan memanfaatkan situasi Ramadan dengan mengajak kelompok lain tawuran," ungkap Kapolres Tangsel AKBP Iman Setiawan saat di Mapolres Tangsel, Rabu (29/4/2020).
Untuk menunjukkan eksistensi mereka tersebut, setiap kali tawuran, adegan kekerasan itu mereka siarkan secara langsung Instagram. Tujuannya, sebagai ajang gagah-gagahan.
"Mereka tergabung dari beberapa kelompok, sering pakai nama sesuai kesepakatan dan mengundang (tawuran) melalui media sosial, dengan saling ejek-ejekan. Kemudian berjanji melakukan tawuran. Saat tawuran mereka live (siaran langsung) di Instagram," tuturnya.
Berdasarkan keterangan pelaku, sudah beberapa kali ini, mereka menyiarkan secara langsung aksi tawurannya tersebut dengan satu akun. Namun, dengan nama kelompok yang berubah-ubah.
"Jadi satu akun, tapi nama kelompoknya berubah-ubah. Ada Warpol21, kemudian PBB (Warung Pak Bambang). Dari pengakuannya sudah beberapa kali mereka lakukan live tersebut di media sosial," terang Iman.
"Saat ini, kita juga sedang mencari kelompok lain. Kurang lebih ada tiga sampai empat kelompok, mereka berdomisili di Tangsel," pungkas Iman.(RMI/HRU)
Persita Tangerang kembali memasuki zona degradasi, tepatnya posisi ke-16 dengan raihan 33 poin dalam klasemen sementara BRI Liga 1 musim 2023/2024.
Selama libur Lebaran 2024, Kota Tangerang memiliki berbagai tempat yang masih dapat dikunjungi.
Praja Muda Karana atau Pramuka merupakan gerakan kepanduan paling populer yang dicetuskan oleh Baden Powell.
Perkembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) semakin pesat, sehingga banyak orang khawatir akan hilangnya pekerjaan karena kemampuan AI untuk menangani tugas-tugas tertentu.