Connect With Us

Saling Ejek Jelang Sahur, Pemuda di Pondok Aren Tewas Dibacok

Rachman Deniansyah | Sabtu, 9 Mei 2020 | 20:29

Alat bukti celurit yang digunakan tersangka saat membacok korbannya. (Istimewa / Istimewa)

 

TANGERANGNEWS.com-Nasib nahas menimpa DL, 16, pemuda Jalan Abadi RT 03 RW 04, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Ia tewas karena dibacok saat akan membangunkan warga untuk sahur.

Insiden itu terjadi sekitar pukul 02.39 WIB, Minggu (3/5/2020) di depan masjid di kampung tersebut. 

Kapolsek Pondok Aren Kompol Afroni Sugiarto menerangkan, kejadian bermula saat korban bersama teman-temannya bertemu dengan rombongan tersangka berinisial MRN, 19 tahun dan R,15 tahun yang berasal dari Kampung Kebon Kopi. 

Serupa dengan korban, rombongan tersangka pun memiliki maksud yang sama, yakni membangunkan warga untuk sahur. 

"Namun saat bertemu di lokasi kejadian, justru terjadi saling ledek-ledekan antara kedua kelompok tersebut," kata Afroni saat dikonfirmasi, Sabtu (9/5/2020).

Berawal dari saling ejek itu, kedua kelompok tersebut pun melupakan niat awalnya. Mereka justru berkelahi dan melakukan pengeroyokan terhadap korban. 

"Tersangka langsung menyabet kepala bagian belakang korban dengan celurit yang sudah disiapkan," tuturnya. 

Selain dibacok di bagian kepalanya, saat itu korban yang tak banyak melawan juga dilempari batu oleh tersangka lainnya. 

"Sehingga korban jatuh dan terlentang di lokasi. Oleh keluarganya, (korban) dibawa ke rumah sakit Suyoto," sambungnya. 

Namun nahas tujuh jam berselang, korban yang telah mendapatkan pertolongan tim medis itu dinyatakan meninggal dunia. Keluarga korban  melapor ke pihak Polsek Pondok Aren dua hari kemudian, Selasa (5/5/2020).

Berbekal laporan tersebut, petugas kepolisian langsung menyelidiki peristiwa pengeroyokan yang menyebabkan korban meninggal dunia tersebut.

Dalam waktu 1x24 jam, para tersangka pun berhasil diamankan. Saat diinterogasi para tersangka pun mengakui perbuatannya. 

"Selanjutnya tersangka dan barang bukti dibawa ke Polsek Pondok Aren untuk dilakukan penyidikan," pungkasnya.(RMI/HRU)

BANTEN
Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kendala Teknis Jadi Tantangan Stasiun TV Menayangkan Budaya Lokal di Banten

Kamis, 18 September 2025 | 18:58

Peran televisi sebagai media pelestarian budaya lokal tidak selalu berjalan mulus. Dalam pertemuan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten, perwakilan SCTV Banten, Aril, mengungkapkan tantangan serius yang mereka hadapi

PROPERTI
Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Wander Alley: Destinasi Nongkrong Ala Jepang-Korea di Kawasan Intermoda TOD BSD City

Rabu, 17 September 2025 | 21:23

Sinar Mas Land tengah membangun Wander Alley, sebuah area komersial berkonsep alfresco retail yang terinspirasi dari streetscape ikonik di Jepang dan Korea.

OPINI
Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Pendidikan yang Mahal, Harapan yang Kian Tipis

Kamis, 18 September 2025 | 16:33

Pendidikan selalu dipandang sebagai pilar utama kemajuan bangsa, bahkan sering disebut sebagai “senjata paling ampuh untuk mengubah dunia”. Namun di Indonesia, kenyataan menunjukkan bahwa pendidikan justru kian menjauh dari jangkauan rakyat biasa

BISNIS
Pameran Industri Kecantikan Terbesar Bakal Digelar di ICE BSD, Peluang Emas Brand Lokal Tembus Pasar Global

Pameran Industri Kecantikan Terbesar Bakal Digelar di ICE BSD, Peluang Emas Brand Lokal Tembus Pasar Global

Kamis, 18 September 2025 | 19:10

Pameran industri kecantikan Cosmobeauté Indonesia 2025 bukan sekadar ajang pamer produk, melainkan platform strategis yang dirancang untuk memberi nilai tambah nyata bagi pelaku industri kecantikan, terutama bagi brand-brand lokal.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill