Tampak kesedihan orang tua almarhum Abdillah Alfarizqy saat proses pemakaman di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangsel. (TangerangNews / Rachman Deniansyah)
TANGERANGNEWS.com-Waktu tak bisa diulang, peristiwa kecelakaan yang menimpa korban tenggelam Tandon Jurang Mangu Barat diwarnai teriakan orang tua korban saat prosesi pemakaman Abdillah Alfarizqy, Kamis (18/2/2021) petang.
Pantauan TangerangNews.com, prosesi pemakaman Abdillah, berlangsung sekitar pukul 17.00 WIB. Bocah yang masih berusia tiga tahun tersebut, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangsel.
Di tengah guyuran hujan, jasad mungil korban mulai diantarkan ke tempat peristirahatan terakhir dengan digendong oleh sang keluarga. Jasadnya turut diiringi oleh sejumlah pelayat.
"Iya benar, ini anak yang tadi tenggelam di sana," ujar salah satu pelayat sembari menuju ke arah lokasi kejadian.
Saat prosesi pemakaman berlangsung, terlihat seorang wanita yang tak mampu membendung rasa kesedihannya.
Air matanya pun tak berhenti berlinang, terutama saat jasad mungil Abdillah mulai dimasukkan ke dalam liang lahat.
Tangisnya itu pun semakin pecah, saat kumandang azan mulai dilantunkan salah seorang keluarga.
Hingga, kerabat yang ikut mengiringi proses pemakaman Abdillah memegangi wanita tersebut. Badannya seolah menjadi lemas, meratapi kepergian Abdillah secara tiba-tiba tersebut.
Sebelumnya diketahui, Abdillah bersama seorang temannya bernama M Rafka Azka, tenggelam di Tandon Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.
Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri memastikan bahwa hasil penyelidikan insiden ledakan di Pondok Cabe Ilir, Pamulang, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), akan segera diumumkan dalam waktu dekat.
Dalam dua dekade terakhir, kita menyaksikan kemajuan pembangunan fisik yang mencolok di berbagai daerah. Gedung-gedung pemerintahan baru menjulang, jalan-jalan kota yang mulus menghubungkan kawasan industri, hingga perumahan yang menjamur
Gubernur Banten Andra Soni menyebut terdapat 8.126 ton sampah yang timbul per harinya di Provinsi Banten dan kemungkinan akan terus bertambah seiring pertumbuhan penduduk.
""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""