Connect With Us

25.155 Orang Ditarget Vaksinasi Tahap 2 di Tangsel, Ini Sasarannya

Rachman Deniansyah | Selasa, 2 Maret 2021 | 13:59

Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie melaksanakan proses vaksinasi tahap kedua serta menunjukan kartu vaksinasi COVID-19 di Puspemkot Tangsel, Selasa (2/3/2021). (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Pemerintah Kota Tangerang Selatan mulai melaksanakan proses vaksinasi tahap kedua. Kali ini penyuntikan vaksin diprioritaskan bagi puluhan ribu pejabat publik, hingga tokoh agama. 

Proses vaksinasi tahap kedua ini, diawali oleh penyuntikan Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie di Puspemkot Tangsel, Selasa (2/3/2021).

Setelah itu baru diikuti oleh seluruh peserta yang menjadi prioritas, seperti pejabat publik, Aparatur Sipil Negara (ASN), tokoh agama, dan lainnya.

Dalam proses vaksinasi tahap kedua terdata lebih dari 25 ribu orang yang akan menjadi target penyuntikan.

Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie melaksanakan proses vaksinasi tahap kedua di Puspemkot Tangsel, Selasa (2/3/2021).

"25.155 target vaksinasi terdiri dari ASN 1.559, TNI/Polri 2.725 orang, guru 16.642, nakes dan nakes lansia sebanyak 4.100, dan pejabat publik lainnya 129," ujar Benyamin usai menjalani penyuntikan Vaksin. 

Puluhan ribu peserta yang menjadi prioritas tersebut, ditargetkan akan rampung pada akhir Maret, mendatang. 

Wakil Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie melaksanakan proses vaksinasi tahap kedua serta menunjukan kartu vaksinasi COVID-19 di Puspemkot Tangsel, Selasa (2/3/2021).

"Dilayani di faskes (fasilitas kesehatan) kita yang ada di Tangsel. Hari ini di kantor pemerintahan selama 2 hari, kemudian di SMPN 11 itu mulai hari ini, SMPN 4 mulai tanggal 4  sampai 10 hari ke depan. Sehingga kami targetkan mudah-mudahan akhir Maret," ujarnya.

Seliain itu, dalam vaksinasi tahap kedua ini pihaknya juga akan memberikan prioritas kepada para pedagang di pasar tradisional. 

Namun lebih dulu, Pemkot Tangsel akan memberikan sosialisasi kepada para pedagang. 

"Iya pedagang dalam tahap kedua ini, tapi tidak dalam fase ini. Itu memang sudah sesuai jadwalnya bahwa tahap kedua dosis kesatu ini untuk TNI-POLRI dan ASN dulu, karena mereka banyak bersentuhan. Untuk pedagang dan lainnya nanti akan ada waktunya untuk kita berikan vaksin," pungkasnya. (RAZ/RAC)

BISNIS
Diumumkan Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Diumumkan Hari Ini, Simak Cara Cek Hasil Seleksi Administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024

Selasa, 23 April 2024 | 13:07

Hasil seleksi administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2024 sudah dapat dicek mulai Selasa, 23 April 2024.

TOKOH
Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Mengenal Baden Powell dan Sejarah Dicetuskannya Pramuka

Kamis, 22 Februari 2024 | 15:37

Praja Muda Karana atau Pramuka merupakan gerakan kepanduan paling populer yang dicetuskan oleh Baden Powell.

NASIONAL
Beda Tanggapan Capres-cawapres Usai Putusan MK Hasil Pilpres 2024, Cak Imin: Kami Tak Kuasa 

Beda Tanggapan Capres-cawapres Usai Putusan MK Hasil Pilpres 2024, Cak Imin: Kami Tak Kuasa 

Selasa, 23 April 2024 | 08:50

Mahkamah Konstitusi (MK) resmi menolak permohonan sengketa hasil Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 yang diajukan oleh pasangan calon (Paslon) 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

TEKNO
Dinilai Ilegal, RT/RW Net Bisa Dipenjara 6 Tahun dan Denda Rp600 Juta

Dinilai Ilegal, RT/RW Net Bisa Dipenjara 6 Tahun dan Denda Rp600 Juta

Senin, 22 April 2024 | 19:03

Saat ini RT/RW Net tengah ramai dipersoalkan. RT/RW Net diketahui sebagai seseorang atau kelompok masyarakat yang menggunakan jaringan internet ISP, kemudian jaringan tersebut didistribusikan kembali ke warga setempat, namun dengan tarif tertentu.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill