Connect With Us

Premanisme Dikeluhkan Pedagang di Pondok Aren, Polisi : Kita Dalami

Rachman Deniansyah | Jumat, 18 Juni 2021 | 17:32

Tampak sejumlah pedagang berjualan di sepanjang Jalan Ceger Raya, Pondok Aren, Tangerang Selatan. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Dugaan tindak premanisme yang meminta uang jatah bulanan dikeluhkan para pedagang yang berjualan di sepanjang Jalan Ceger Raya, Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan. 

Keluhan yang tercurah di dalam selembar surat pengaduan itu pun viral di media sosial. 

Penulis yang mengatasnamakan dirinya sebagai warga, meminta pihak Kepolisian untuk bertindak cepat memberantas tindak premanisme tersebut. 

Menanggapi hal tersebut, Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren Iptu Roni Setiawan menegaskan bahwa pihaknya kini telah bergerak menindaklanjuti surat pengaduan tersebut. 

"Ya kita dalami ya, karena kita juga belum tahu siapa korbannya," tegas Roni saat dikonfirmasi, Jumat, 28 Juni 2021. 

Baca Juga :

Untuk itu, Roni mengatakan bahwa lebih dulu saat ini pihaknya tengah mencari tahu identitas di balik penulis surat aduan tersebut. 

Pasalnya sejauh ini, kata Roni, pihaknya belum menerima laporan secara resmi. 

"Kalau laporan secara resmi tidak ada. Makanya kita dalami yang viralnya itu. Siapa yang memviralkan, dan siapa yang membuat surat itu? Dan apakah yang membuat surat itu korban atau tidak, kita belum tahu," terangnya. 

"Anggota saya dan lainnya sedang melakukan penyelidikan," imbuhnya. 

Sebelum keluhan itu mencuat ke publik, Roni mengaku bahwa sebelumnya memang pernah terjadi dugaan tindak premanisme di wilayahnya. 

"Kalau penindakan sudah, tapi karena tidak memenuhi unsur kita tidak, kita pulangi lagi kan. Kalau sudah ada korbannya, sudah ada korbannya mungkin ada barang buktinya. Intinya, karenanya masih kita dalami," pungkasnya. (RED/RAC)

NASIONAL
Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Pemerintah Klaim Cabut Izin 22 PBPH Bermasalah Seluas Lebih dari 1 Juta Hektare

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:34

Sebanyak 22 perizinan berusaha pemanfaatan hutan (PBPH) yang dinilai bermasalah dan merugikan masyarakat serta lingkungan dicabut oleh pemerintah pusat.

KAB. TANGERANG
BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

BP Taskin Pantau Dampak Kemiskinan Akibat Bencana di Sumatera

Senin, 15 Desember 2025 | 22:01

Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) mulai mEngawasi dan menghitung dampak kemiskinan yang disebabkan bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar).

TANGSEL
Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Biadab! Ayah Kandung di Ciputat Banting Bayi 6 Bulan hingga Tewas Gegara Menangis Terus

Selasa, 16 Desember 2025 | 17:47

Tragedi kekerasan terhadap anak yang mengakibatkan korban tewas kembali terjadi di Kota Tangerang Selatan (tangsel).

BISNIS
Merek Jamu Herbal Asal Malaysia Masuk Indonesia, Bawa 10 Produk Racikan Khas Negeri Jiran

Merek Jamu Herbal Asal Malaysia Masuk Indonesia, Bawa 10 Produk Racikan Khas Negeri Jiran

Senin, 15 Desember 2025 | 18:51

Pasar jamu Indonesia kedatangan pesaing baru yang menjanjikan. Mister Bentong Nusantara, merek produk herbal terkemuka yang telah menjadi Nomor Satu di Malaysia, Senin 15 Desember 2025, resmi melakukan Soft Opening toko pertamanya di Indonesia.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill