Connect With Us

Enggak Takut Saat Terjaring Razia Masker, Pemuda Tangsel Ini Ngaku Keponakan Jenderal

Rachman Deniansyah | Senin, 5 Juli 2021 | 23:43

Tangkapan layar video amatir seorang pemuda berjaket loreng terjaring razia masker penerapan protokol kesehatan di Tangerang Selatan, Senin, 5 Juli 2021. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Sebuah video viral tersebar dijagat media sosial. Isi video tersebut kisah seorang pemuda berjaket loreng di Tangerang Selatan yang terjaring razia penerapan protokol kesehatan. 

Karena dia justru melawan petugas dengan mengaku sebagai keponakan Jenderal. 

Pengakuan tersebut disinyalir hanyalah alasan yang dipakai oleh pemuda tersebut untuk mengelabuhi petugas dan terbebas dari hukuman. 

Aksi tidak koperatif tersebut, dibenarkan Kepala Bidang Penegak Peraturan Perundang-undangan Satpol PP Tangsel, Sapta Mulyana. 

Sapta mengatakan, pemuda berjaket loreng itu mengaku memiliki paman yang bertugas di Markas Besar (Mabes), berpangkat Jenderal bintang 2.

"Benar. Lokasi di bunderan Maruga arah ke kantor Wali Kota. Kita lagi patroli, dia lewat karena kita razia masker terkait PPKM darurat. Dia mengaku om-nya di Mabes," ujar Sapta saat dikonfirmasi, Senin, 5 Juli 2021.

Menurut Sapta, pembelaan tersebut merupakan hal yang lumrah ditemui saat melalukan razia.

Dengan demikian, ia dan petugas gabungan yang bertugas tidak langsung mempercayai akal bulus dari pemuda tersebut. 

"Pelanggar biasa kalau dapat sanksi kan dia merasa punya beking. Makanya saya bilang justru ini aturan yang bikin para Jenderal atasan dari pusat, anda memamerkan beking, ini kan kita perintah Presiden untuk mengatasi COVID-19 ini," terangnya. 

Meski sempat galak, akhirnya pemuda itu mau saat petugas memintanya untuk melakukan push-up. 

"Tetap saya suruh push-up 50 kali, dan dia mau. Kalau enggak mau berarti melawan. Dan, dia juga sudah minta maaf," ujarnya.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

PROPERTI
Sumarecon Serpong Catat Penjualan Ruko Premium Capai Rp300 Miliar

Sumarecon Serpong Catat Penjualan Ruko Premium Capai Rp300 Miliar

Rabu, 26 Maret 2025 | 19:59

PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon) berhasil mencatat penjualan yang sangat baik melalui produk komersial City Hub Commercial, “The Next Level” Workplace dan Commercial Space dari unit bisnis Summarecon Serpong.

KOTA TANGERANG
Pedagang Daging Sapi di Pasar Malabar Tangerang Sepi Pembeli

Pedagang Daging Sapi di Pasar Malabar Tangerang Sepi Pembeli

Minggu, 30 Maret 2025 | 18:27

Menjelang Lebaran 2025, pedagang daging sapi di Pasar Malabar, Kota Tangerang, mengeluhkan sepinya pembeli.

TANGSEL
Idulfitri 2025, Wakil Wali Kota Tangsel Berpesan Tetap Jaga Kualitas Keimanan Usai Puasa

Idulfitri 2025, Wakil Wali Kota Tangsel Berpesan Tetap Jaga Kualitas Keimanan Usai Puasa

Senin, 31 Maret 2025 | 13:00

Wakil Wali kota Tangerang Selatan (Tangsel) Pilar Saga Ichan melaksanakan Salat Idulfitri di Masjid Islamic Center Baiturrahim, Kecamatan Serpong, Senin 31 Maret 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill