Connect With Us

Belum Penuhi Persyaratan, Puluhan SMP di Tangsel Gagal Gelar PTM

Rachman Deniansyah | Selasa, 7 September 2021 | 20:57

Tampak siswa dan siswi keluar dari gerbang Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 4 Kota Tangerang Selatan, Senin 6 September 2021. (@TangerangNews / Rachman Deniansyah)

TANGERANGNEWS.com-Sistem Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan sederajat di Kota Tangerang Selatan saat ini sudah memasuki hari kedua, Selasa, 7 September 2021. 

Namun, hingga kini masih ada saja sejumlah sekolah yang belum menerapkan sistem tersebut. Jumlahnya pun mencapai puluhan sekolah. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangsel, Taryono menuturkan, saat ini baru ada 168 sekolah yang telah melaksanakan PTM. 

"Jumlahnya ada 205 sekolah, yang sudah PTM 168 sekolah. Jadi sisanya 37 sekolah (yang belum melaksanakan PTM)," papar Taryono saat dikonfirmasi. 

Taryono mengatakan, puluhan sekolah yang belum dapat melaksanakan PTM tersebut disebabkan lantaran belum melengkapi persyaratan yang ditentukan. 

"Untuk memenuhi prokes (protokol kesehatan) dan pengisian data di Dapodik terkait kesiapan menyelenggarakan PTM," terangnya. 

Untuk mengejar kekurangan itu, Taryono menargetkan setiap sekolah untuk menyelesaikan seluruh persyaratan itu pada pekan depan. 

"Ada poin-poinnya hingga pusat belum menyetujuinya untuk menggelar PTM. Itu masih terus dilengkapi untuk dapat terverifikasi. Mungkin minggu depan sudah dilengkapi semua," terangnya. 

Sebelumnya, Pemerintah Kota Tangerang Selatan mulai menerapkan sistem PTM, pada Senin, 6 September 2021.

Pada pelaksanaan perdananya kemarin, antusias yang begitu tinggi ditunjukkan oleh para siswa dan guru. 

Sejumlah siswa masuk harus mengikuti seluruh alur protokol kesehatan, mulai dari datang hingga pulang sekolah. 

Untuk di kelasnya masing-masing, mereka juga dibatasi sebanyak 50 persen. Dengan sisanya, tetap belajar secara daring.

OPINI
Limbah Industri Menjadi Ancaman Serius untuk Kesehatan Manusia dan Alam Sekitar

Limbah Industri Menjadi Ancaman Serius untuk Kesehatan Manusia dan Alam Sekitar

Minggu, 12 Oktober 2025 | 19:41

Saat ini ternyata Cesium-137 tidak hanya ada di lingkungan yang berhubungan dengan senjata nuklir atau pembangkit listrik tenaga nuklir. Namun, dari tumpukan logam bekas yang ada di kawasan industri pun berpotensi memicu timbulnya limbah radioaktif

WISATA
10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

10 Rekomendasi Kuliner Pesisir Timur Indonesia yang Wajib Dicoba di FKS 2025

Selasa, 16 September 2025 | 19:15

Festival Kuliner Serpong (FKS) 2025 kembali hadir memanjakan lidah para penggemar kuliner yang berlangsung di Area Parkir Selatan Summarecon Mall Serpong (SMS) Tangerang, selama 28 Agustus hingga 28 September 2025.

NASIONAL
Menkeu Purbaya Sebut Harga Pertalite Aslinya Rp11.700 per Liter

Menkeu Purbaya Sebut Harga Pertalite Aslinya Rp11.700 per Liter

Senin, 13 Oktober 2025 | 21:12

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa blak-blakan mengungkapkan harga keekonomian bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite (RON 90) jauh lebih tinggi dibanding harga yang saat ini dibayar masyarakat.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill