Connect With Us

Razia PPKM Skala Besar di Tangsel, Ada Dua Pelanggaran Terbanyak 

Tim TangerangNews.com | Senin, 14 Februari 2022 | 15:17

Satpol PP Tangsel dan TNI-Polri saat menggelar razia PPKM skala besar. (@TangerangNews / humaskominfo_tangsel )

TANGERANGNEWS.com–Menyusul melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Tangerang Selatan, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangsel bersama unsur TNI-Polri menggelar Operasi PPKM di wilayah tujuh kecamatan di Kota Tangsel.

Operasi yang dilangsungkan pada Sabtu malam 12 Februari 2022, itu bertujuan untuk penegakan protokol kesehatan. Selain itu, juga dilakukan pembagian masker hingga imbauan kepada pengguna jalan, pemilik dan pengunjung tempat usaha terkait penerapan prokes dan aturan pelaksanan PPKM Level 3 di Wilayah Tangsel.

Dalam operasi itu juga dilakukan pemantauan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di beberapa mal dan pusat perbelanjaan seperti di Mal Teras Kota, ITC BSD, Transmart Graha Raya, hingga Pasar Segar Graha Raya.

Ada dua pelanggaran yang banyak terjadi, yakni kerumunan dan tidak menggunakan masker. Seperti, di Pasar Tradisional Bukit Benda Timur, Pamulang sebanyak 50 orang melakukan pelanggaran prokes, yaitu tidak menggunakan masker.

Kepala Seksi Penyelidikan dan Penyidikan Satpol PP Kota Tangsel Muksin Al-Fachri mengatakan, operasi penerapan protokol kesehatan kembali digencarkan karena tingginya tingkat penularan Covid-19 di Tangsel serta angka kepatuhan prokes yang mengalami penurunan.

“Ini kami lakukan giat operasi PPKM lagi karena Covid-19 naik kembali, dan kita harus memastikan SE Wali Kota Tangsel untuk penerapan protokol kesehatan dan jam operasional dilaksanakan dengan benar,” ujarnya.

Muksin menilai pelaksanaan prokes oleh masyarakat Tangsel mengalami penurunan karena masih banyak warga yang tidak menggunakan masker meskipun berada di tempat keramaian.

“Pelanggaran paling banyak ya itu, tidak pakai masker. Untuk saat ini kita berikan teguran, dan berikan masker untuk masyarakat. Butuh kesadaran semua pihak,” tutur Muksin.

Menurut dia, teguran yang pihaknya berikan ini awalnya berupa teguran seperti yang dilakukan pada razia Sabtu malam. Terkait sanksi yang lebih tegas baik berupa denda hingga pencabutan izin usaha, akan diberlakukan apabila kondisi Covid-19 dan kepatuhan masyarakat akan prokes terus mengalami penurunan.

Pelaksanaan razia ini nantinya akan rutin dilaksanakan oleh Satpol PP Kota Tangsel dan tim gabungan TNI-Polri. Adapun mengenai teknis pelaksanaannya akan disesuaikan dengan kondisi di lapangan.

OPINI
Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Jemput Bola Kejar Pajak, Haruskah?

Senin, 18 November 2024 | 14:36

Tidak bisa dimungkiri, dalam sistem kapitalisme sumber pemasukan utama negara didapatkan dari pajak. Maka tidak heran jika akhirnya berbagai cara dilakukan demi menertibkan rakyat dalam membayar pajak

BISNIS
Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Media Asing Singgung Kebijakan Indonesia Blokir Aplikasi Temu

Rabu, 20 November 2024 | 09:49

Kehadiran aplikasi Temu marketplace asal China kian menjadi sorotan banyak pihak. Baru-baru ini, media asing menyinggung kebijakan pemerintah Indonesia yang memutuskan untuk memblokir aplikasi tersebut.

TANGSEL
Puluhan Truk Langgar Jam Operasional Ditilang di Tangsel

Puluhan Truk Langgar Jam Operasional Ditilang di Tangsel

Kamis, 21 November 2024 | 16:21

Dinas Perhubungan (Dishub) Tangerang Selatan (Tangsel) menilang puluhan unit truk tambang dan barang yang melanggar izin jam operasional di daerah tersebut, Kamis 22 November 2024.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill