Connect With Us

Usut Pembobolan Mesin ATM BCA, Polsek Serpong Minta Bantuan Polda

| Minggu, 24 Juni 2012 | 14:47

Ilustrasi ATM. (tangerangnews / tribunnews)


TANGERANG-Petugas Polsek Serpong meminta bantuan petugas Polres Metro Kabupaten Tangerang dan Polda Metro Jaya untuk mengusut kasus pembobolan mesin ATM Bank Central Asia (BCA) di WTC Matahari Serpong, Kota Tangerang Selatan yang terjadi pada Kamis (21/06/2012).

Kapolsek Serpong, Kompol Nico Setiawan mengatakan, pihaknya masih terus mendalami pelaku pembobolan yang berhasil membawa hasil mencapai Rp600 juta itu.

"Kami minta masyarakat bersabar untuk perkembangan kasus ini . Kami sudah berkoodinasi dengan Polres Kabupaten Tangerang bahkan Polda Metro Jaya. Kami minta doa-nya agar cepat pelaku tertangkap. Kalau sudah tertangkap tentu akan kami ekspos," katanya, Kapolsek Minggu (24/06/2012) sore.

 Meski telah teridentifikasi pelakunya, menurut Nico pihaknya masih kesulitan memburu pelaku. "Tetapi sudah sudah ada petunjuk yang mendekati. Hanya saja perlu waktu," katanya.

Seperti deikatahui sebelumnya, dalam peristiwa ini petugas Polsek Serpong menduga pelakunya berinisial  AS seorang karyawan PT Armorindo Arta, perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa mengantar dan mengirim uang ke sejumlah ATM. Jumlah uang dalam ATM itu berhasil dibobol Rp600 juta hilang. (DRA)

BANDARA
WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

WNI Buron Judi Online W88 Ditangkap di Filipina

Jumat, 22 November 2024 | 14:52

Warga negara Indonesia (WNI) buronan kasus judi online W88 yang kabur ke Filipina ditangkap aparat Bareskrim Polri.

AYO! TANGERANG CERDAS
Belum Banyak yang Tahu, Dua Kegiatan Ini Bikin Anak Jadi Cerdas

Belum Banyak yang Tahu, Dua Kegiatan Ini Bikin Anak Jadi Cerdas

Senin, 11 November 2024 | 15:03

Baru-baru ini, Penelitian dari para ahli saraf di Universitas Eastern Finlandia mengungkapkan pentingnya dua aktivitas yang dapat mengoptimalkan kecerdasan anak.

NASIONAL
Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Tidak Setiap Daerah Cocok, Wapres Gibran Minta Sistem Zonasi PPBD Dihapus

Jumat, 22 November 2024 | 16:10

Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meminta agar sistem zonasi pada penerimaan peserta didik baru (PPDB) dihapus. Ia menilai, sistem tersebut tidak cocok diterapkan di semua daerah.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill