TANGERANG – Efek bakal hadirnya Galaxy S7 mulai memengaruhi generasi pendahulunya. Banderol Galaxy S6 di beberapa negara mulai dipangkas cukup signifikan.
Paling kentara adalah di wilayah Amerika Serikat, Amazon, yang memasarkan flagship Samsung ini sekarang menawarkan Galaxy S6 dengan banderol mulai dari USD 450 atau setara dengan Rp 6,1 juta (1 USD = Rp 13.600) untuk kapasitas memori internal 32 GB. Sedangkan harga paling tinggi dipatok sebesar USD 470 bergantung pada pilihan warnanya.
Pemangkasan harga ini cukup signifikan. Pasalnya, kalau dibandingkan dengan harga sebelumnya, seperti dikutip dari IB Times, Selasa (9/2/2016), potongan harga Galaxy S6 itu sampai turun 49% dari yang tadinya USD 899.
Sementara AT&T dan T-Mobile yang turut menjual Galaxy S6 dalam jaringan gerainya juga ikut mendiskon Galaxy S6 mulai dari USD 451 untuk warna hitam. Kelir emas dan putih lebih mahal dengan banderol USD 457 dan USD 460. Tapi, yang paling mahal dipegang oleh yang warna biru, harganya mencapai USD 470.
Meski belum diketahui alasan sesungguhnya penurunan harga Galaxy S6 tersebut, berhembus kabar kalau ini ada kaitannya dengan kehadiran Galaxy S7 nanti. Pasalnya, stok Galaxy S6 diharapkan bisa ludes sebelum calon ponsel jagoan Samsung itu meluncur.
Namun, penurunan harga ini sepertinya hanya berlaku untuk Galaxy S6. Karena untuk yang versi Edge, banderolnya tampak masih normal-normal saja kalau mengacu pada Amazon.