Connect With Us

Keunikan Jembatan Kaca Berendeng Tangerang

Redaksi | Senin, 25 Januari 2021 | 14:15

Wisata Jembatan Kaca atau Jembatan Berendeng. (Anisa Dewi Apriliani / Istimewa)

 

Oleh: Anisa Dewi Apriliani

Jembatan Kaca atau yang disebut juga dengan Jembatan Berendeng merupakan jembatan yang menghubungkan dua wilayah yaitu, wilayah Benteng Makasar di Kecamatan Tangerang dengan wilayah Gerendeng di Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.

Disebut jembatan kaca karena di jembatan ini uniknya terdapat bagian yang terbuat dari kaca. Namun, tidak seluruhnya, hanya dibagian sisi kanan dan kiri jembatan saja.

Jembatan kaca ini berada diatas Sungai Cisadane dengan ketinggian 5 meter dari permukaan sungai. Bagian yang terbuat kaca memiliki luas 7x2,5 meter dengan muatan paling banyak 60 orang yang masing-masing memiliki beban maksimal 80 kilogram.

Jembatan ini ini tidak hanya sebagai jalan umum saja. Namun, menjadi tempat wisata, karena selain tempatnya yang bagus untuk berfoto ria, di hari libur tempat ini juga dapat digunakan untuk tempat bermain. Dapat dinikmati pagi atau sore hari tanpa di pungut biaya, karena jembatan ini adalah fasilitas umum.

 

Karena lokasinya yang strategis, tempat ini mudah diakses oleh berbagai jenis kendaraan baik kendaraan pribadi maupun kendaraan umum serta terdapatnya lahan parkir.

Selain itu, di tempat ini juga terdapat fasilitas seperti lampu, tempat sampah, juga banyaknya pedagang yang berjualan di sekitar lokasi. Di dekat jembatan ini juga terdapat musala dengan kamar mandi.

 

“Biasanya kesini ngajak main anak sambil foto-foto juga kulineran, karena banyak pedagang yang berjualan berbagai macam jajanan. Tapi karena ini lagi pandemi jadi lebih sepi,” ujar Niken, pengunjung Jembatan Kaca, Kamis (14/1/2021).

OPINI
Kapitalisme: Angka Jadi Andalan, Kemiskinan Tak Terselesaikan

Kapitalisme: Angka Jadi Andalan, Kemiskinan Tak Terselesaikan

Selasa, 5 Agustus 2025 | 18:37

Garis kemiskinan dibuat serendah mungkin agar negara bisa mengklaim keberhasilan semu dalam memberantas kemiskinan dan pengangguran. Wajar, inilah gambaran dari sistem kapitalisme dalam pengelolaan ekonomi.

TANGSEL
Belum Siap Tinggal di Asrama, Sejumlah Calon Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel Mengundurkan Diri

Belum Siap Tinggal di Asrama, Sejumlah Calon Siswa Sekolah Rakyat di Tangsel Mengundurkan Diri

Kamis, 7 Agustus 2025 | 18:21

Menjelang dimulainya tahun ajaran baru, sejumlah calon siswa Sekolah Rakyat 33 Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memutuskan mengundurkan diri.

BANDARA
Penumpang Lion Air Teriak Bom di Bandara Soekarno-Hatta Ditetapkan Tersangka, Dipicu Soal Bagasi

Penumpang Lion Air Teriak Bom di Bandara Soekarno-Hatta Ditetapkan Tersangka, Dipicu Soal Bagasi

Selasa, 5 Agustus 2025 | 17:18

Penumpang pesawat Lion Air berinisial H yang berteriak bom ditetapkan sebagai tersangka setelah diamankan Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

BANTEN
6,48 Ton Emping Melinjo Banten Senilai Setengah Miliar Diekspor ke Arab Saudi

6,48 Ton Emping Melinjo Banten Senilai Setengah Miliar Diekspor ke Arab Saudi

Kamis, 7 Agustus 2025 | 22:48

Gubernur Banten Andra Soni mengatakan ekspor emping melinjo sebagai salah satu produk unggulan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Provinsi Banten menjadi pengungkit ekonomi dan keberlanjutan UMKM lokal.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill