Connect With Us

Bikin Ngiler, 4 Makanan Khas Tangerang yang Wajib Dicoba

Fahrul Dwi Putra | Kamis, 6 Oktober 2022 | 15:10

Pinang Bandeng Tangerang. (@TangerangNews / Istimewa)

TANGERANGNEWS.com-Sebagai wilayah terbesar di Provinsi Banten, Tangerang Raya memiliki ragam keunikan. Salah satunya yaitu kuliner yang telah menjadi salah satu ikon Tangerang.

Saat ini, banyak tempat-tempat kuliner terkenal di Tangerang seperti kawasan Pasar Lama. Tidak hanya itu, Tangeran pun memiliki  kuliner khasnya sendiri yang semakin melengkapi ragam pilihan bagi para pengunjung yang ingin memanjakan lidahnya.

Berikut ini beberapa pilihan makanan khas Tangerang yang wajib untuk dicoba, seperti dilansir dari IDN Times, Kamis 6 Oktober 2022.

 

1. Toge Oncom

Makanan ini biasa disingkat dengan sebutan Gencom. Seperti namanya, makanan ini terdiri dari toge dan oncom, jika di daerah lain makanan ini disebut dengan toge goreng.

Adapun perbedaannya yakni penggunaan kecap SH yang merupakan kecap khas Tangerang. Gencom diolah menggunakan wajan datar serta serok untuk meracik mie dan toge.

Bahan saus yang digunakan kebanyakan terbuat dari kedelai. Oncomnya dibuat dari bungkil tahu yang merupakan kedelai yang telah diambil proteinnya dalam pembuatan tahu. 

 

2. Pindang Bandeng

Ikan bandeng meski memiliki banyak duri tetapi tetap digemari banyak orang lantaran tekstur dagingnya yang lembut dan gurih. Olahannya yang menjadi favorit yakni Pindang Bandeng dengan bumbu yang terbuat dari bawang putih, bawang merah, cabai, lengkuas, salam, jahe dan kunyit.

Selain itu, ada beberapa tambahan bumbu lain yakni belimbing sayur, asam jawa dan kecap manis. Perbedaan Pindang Bandeng Tangerang dengan Pindang Bandeng daerah lain terletak pada adanya tambahan emping melinjo goreng pada kuahnya.

Selain itu, Pindang Bandeng kerap dijadikan sebagai sajian perayaan imlek bagi masyarakat etnis Tionghoa di Tangerang.

 

3. Ceplis

Selain makanan berat, ada pula makanan ringan dari Tangerang yang cocok dijadikan oleh-oleh. Rasa dari cemilan satu ini begitu gurih dengan bahan dasar melinjo khas Banten. Sebab menggunakan bahan dasar yang sama, Ceplis memiliki rasa yang tidak jauh berbeda dengan emping.

 

4. Kue Jojorong

Makanan ini cocok untuk dijadikan hidangan penutup sebab rasanya yang manis, kue jojorong dibungkus dengan daun pisang dan memasaknya dengan cara dikukus. Selain itu, kue yang satu ini kerap hadir menjadi hidangan buka puasa saat bulan Ramadhan.

Itulah empat makanan khas Tangerang yang wajib untuk dicoba, sebenarnya masih banyak lagi makanan lain dari Tangerang lantaran begitu beragam dan berbeda di setiap wilayahnya.

OPINI
Predator Anak di Balik Seragam Terhormat

Predator Anak di Balik Seragam Terhormat

Selasa, 18 Maret 2025 | 18:05

Lagi dan lagi pelecehan seksual terhadap anak terus saja terjadi. Berulangnya peristiwa ini menunjukkan bahwa masalah ini bukan sekadar kesalahan pada oknum, melainkan memang ada yang salah dari pengurusan negara ini.

TOKOH
HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

HUT ke-32, Praktisi Komunikasi Gunawan Ajak Semua Pihak Kolaborasi Bangun Kota Tangerang 

Jumat, 28 Februari 2025 | 15:11

Sejak resmi menjadi kota administratif pada 28 Februari 1993 setelah sebelumnya tergabung dalam Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang telah menginjak usia ke-32 pada Jumat, 28 Februari 2025.

HIBURAN
Deretan 4 Film Indonesia yang Siap Tayang di Bioskop Saat Lebaran 2025  

Deretan 4 Film Indonesia yang Siap Tayang di Bioskop Saat Lebaran 2025  

Rabu, 26 Maret 2025 | 11:57

Lebaran selalu menjadi momen yang dinanti untuk berkumpul bersama keluarga. Tahun ini, suasana terdapat empat rekomendasi film Indonesia terbaru yang siap menghibur penonton di bioskop.

BANDARA
Hari ini Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Penumpang Diprediksi Capai 243 Ribu

Hari ini Puncak Arus Mudik di Bandara Soekarno-Hatta, Penumpang Diprediksi Capai 243 Ribu

Jumat, 28 Maret 2025 | 17:59

Puncak arus mudik di Bandara Soekarno-Hatta Kota Tangerang diperkirakan terjadi pada hari ini, Jumat 28 Maret 2025.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill