Connect With Us

Bawa 15 Ular dan 8 Biawak, Penumpang Chatay Pasific Diblacklist

Denny Bagus Irawan | Kamis, 4 Februari 2016 | 09:09

Cheuk Wai Ho (Dira Derby / Tangerangnewscom)

TANGERANG-Cheuk Wai Ho, 32, pria asal Tiongkok yang merupakan penumpang Chatay Pasific nekat membawa 15 ular dan 8 biawak dari Jakarta untuk menuju Hongkong.

Aksi penyelundupan yang terjadi semalam tersebut berhasil digagalkan setelah petugas Aviation Security (Avsec) di Pintu 1D, Terminal 2 Keberangkatan memperhatikan dengan seksama bentuk koper milik Cheuk Wai Ho yang mencurigakan.

 

Baca Juga : 39 Koli Daun Ganja Dimusnahkan di Bandara Soekarno-Hatta

 

“Petugas yang memperhatikan itu lalu memeriksa koper milik terduga, setelah dibuka benar saja terdapat 15 ekor ular dan delapan ekor biawak bahkan ada kura satu ekor,” ujar Yudis Tiawan Manager Humas dan Protokoler Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (4/2/2016) pagi.

Atas penemuan tersebut, petugas Avsec Ika Arisanti bersama dengan M Rizky melaporkan hasil pemeriksaan itu kepada Supervisornya Abdul Rohim dan Chief Supervisor Tatang Sanjata.

Petugas lalu memeriksa seluruh barang bawaan milik Cheuk Wai Ho untuk memastikan kembali isi dari tas koper milik terduga.

“Kami lalu berkoordinasi dengan pihak Balai Karantina untuk diserah terimakan, dan diterima oleh Bapak Gigih Ikhtiari. Oleh pihak karantina terduga diproses lebih lanjut dan gagal terbang karena telah mendapat blacklist,” terang Yudis.

Adapun dasar hukum pelanggaran yang kenakan oleh Cheuk Wai Ho adalah Undang-undang No.1 tahun 2009 tentang program keamanan penerbangan yang di dalamnya termaktub soal konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistemnya, perburuan, perdagangan dan kepemilikan satwa yang dilindungi tanpa izin.

    

KAB. TANGERANG
Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Korban Kekerasan Seksual di Kabupaten Tangerang Kerap Dikucilkan, Pemkab Fokus Bangun Rumah Aman

Selasa, 16 September 2025 | 20:07

Di tengah perjuangan untuk pulih dari trauma, para korban tindak pidana kekerasan seksual (TPKS) di Kabupaten Tangerang sering kali menghadapi tantangan berat lainnya yakni pengucilan dan perlakuan tidak adil dari lingkungan sekitar

KOTA TANGERANG
Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis

Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis

Selasa, 16 September 2025 | 18:36

Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).

NASIONAL
Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Tak Cukup dengan Iklan, Inilah Jurus Media Lokal Bertahan di Era Disrupsi Digital

Sabtu, 13 September 2025 | 09:52

Industri media tengah berada pada persimpangan jalan. Ketergantungan pada iklan sebagai sumber utama pendapatan tidak lagi mencukupi untuk menopang biaya produksi jurnalistik.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill