Hari Perhubungan Nasional, Naik Bus Tayo dan Si Benteng di Tangerang Gratis
Selasa, 16 September 2025 | 18:36
Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).
TANGERANGNEWS.com-Sungai Cidurian yang melintasi Kecamatan Kresek dan Gunung Kaler tercemar oleh limbah cair industri. Kondisi air sungai tersebut berwarna hitam dan mengeluarkan bau tidak sedap.
Vadly Ahmad, warga Kresek kepada TangerangNews.com mengatakan, sungai tersebut sudah tercemar sekitar delapan tahun terakhir. Kondisi seperti saat ini terjadi karena berkurangnya debit air akibat musim kemarau.
"Kondisi seperti saat ini sudah terjadi sebulan terakhir. Air sungai tersebut sama sekali sudah tidak bisa digunakan oleh warga, bahkan kalau terkena kulit tubuh, langsung gatal-gatal," ujarnya, Senin (4/9/2017).
BACA JUGA : Cisadane Tercemar Terus, DPRD Akan Bentuk Raperda Pengendalian Air
Menurut Vadly yang juga founder Aliansi Masyarakat Peduli Sungai (AMPAS), dampak dari tercemarnya sungai Cidurian, sekitar 4.000 warga Kresek di tiga desa yakni desa Koper, Renged dan Kresek kini kesulitan air bersih. Sehingga mereka harus membeli air bersih untuk keperluan sehari-hari.
"Sumur warga juga ada yang tercemar, sementara air dari PDAM juga kualitasnya buruk, karena sumber airnya di Cidurian tercemar berat," tambahnya.
Selain itu, warga setempat yang biasanya menggunakan air dari sungai tersebut untuk mengairi lahan pertaniannya, saat ini tidak berani menggunakan air yang telah tercemar, karena mereka khawatir akan turut berdampak pada tanaman mereka.
"Kerugian yang ditimbulkan sangat luar biasa, sehingga kami meminta pemerintah untuk bertindak," jelasnya.
Saat ini, pihaknya sudah melaporkan kasus pencemaran tersebut ke pihak Pemkab Tangerang, Pemkab Serang juga ke Gubernur Banten. "Hanya tinggal DPRD Provinsi Banten yang menangani soal lingkungan hidup yang belum kami surati, rencananya kami akan segera melaporkan hal ini ke DPRD juga," ungkapnya.
BACA JUGA : Warga Tanjung Burung Tangerang Hidup dengan Air Sungai Cisadane yang Tercemar
Pencemaran tersebut menurutnya berasal dari pabrik di kawasan industri yang berada di wilayah Cikande, Kabupaten Serang. Selain wilayah Kresek, beberapa desa di Kecamatan Gunung Kaler juga turut terdampak, selain itu, ada juga beberapa wilayah di Kabupaten Serang.
"Kami berharap segera ada normalisasi dan pemulihan sungai Cidurian dari pencemaran, karena air yang sehat adalah hak warga negara," tukasnya.(RAZ)
Ada kabar gembira untuk seluruh masyarakat, dalam rangka memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harbunas).
PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menunjukkan dominasinya di industri properti dengan meraih peringkat pertama di kategori Property & Real Estate dalam ajang Fortune Indonesia 100 Gala 2025.
Kobaran api hebat yang melalap sebuah gudang logistik di Jalan Bhayangkara 1, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). membuat geger warga sekitar, Senin malam 14 September 2025.