Connect With Us

Pencuri Modus Kempes Ban di Pagedangan Gondol Uang Rp39 Juta

Mohamad Romli | Senin, 11 Desember 2017 | 12:00

Mobil Toyota Kijang warna silver nopol B-8647-AR, menjadi korban pencurian dengan modus kempes ban di Jalan Buolevard Scientya, Gading Serpong, Kelurahan Medang, Pagedangan, Sabtu (9/12/2017). (@TangerangNews / Mohamad Romli)

TANGERANGNEWS.com-Kasus pencurian dengan modus kempes ban menimpa Taryono, di Jalan Buolevard Scientya, Gading Serpong,  Kelurahan Medang, Pagedangan, Sabtu (9/12/2017). Uang sebesar Rp39.500.000 milik korban raib dicuri pelaku.

Kapolsek Pagedangan, AKP Army Sevtiansyah kepada TangerangNews.com menuturkan peristiwa tersebut terjadi saat korban yang mengendarai mobil Toyota Kijang warna silver nopol B-8647-AR itu tiba-tiba diberitahu oleh pengendara sepeda motor jika ban mobilnya kempes. Korban kemudian turun dari mobilnya untuk memeriksa ban mobil itu yang ternyata memang kempes karena tertusuk paku.

"Saat korban turun dari mobil, saksi melihat ada dua orang berboncengan sepeda motor masuk ke dalam mobil," ujarnya, Senin (11/12/2017).

BACA JUGA: 

Korban awalnya tidak mengetahui jika uang yang baru saja diambilnya dari bank sebesar Rp39.500.000 itu raib dibawa maling, sebelum saksi memberitahu peristiwa itu kepadanya.

"Saksi sendiri tidak secara persis melihat wajah pelaku, sementara di rekaman CCTV perumahan juga tidak terekam," tambah Army menjelaskan kesulitan pihaknya mengidentifikasi pelaku.

Masih kata Army, pihaknya saat ini masih mendalami pencurian dengan modus kempes ban itu dengan mendatangi kantor bank di mana korban mengambil uang tersebut.

Ia mengimbau kepada warga yang akan mengambil uang dalam jumlah banyak untuk tidak sendirian, namun harus ditemani baik meminta bantuan pihak Kepolisian ataupun pihak petugas keamanan bank, sehingga peristiwa serupa tidak kembali terjadi.

"Sebaiknya kalau mengambil uang di bank dalam jumlah banyak minta dikawal polisi, bisa dari Polsek atau Polres, atau security bank, sehingga bisa diantar sampai tempat tujuan," pungkasnya.(RAZ/RGI)

KAB. TANGERANG
Dipecat Gegara Bolos Berbulan-bulan, 2 ASN Kabupaten Tangerang Masih Terima Gaji

Dipecat Gegara Bolos Berbulan-bulan, 2 ASN Kabupaten Tangerang Masih Terima Gaji

Sabtu, 8 November 2025 | 21:40

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPKSDM) Kabupaten Tangerang menyampaikan bahwa dua aparatur sipil negara (ASN) yang tengah menjalani proses pemberhentian masih tetap menerima gaji sampai keputusan resmi pemecatan dikeluarkan.

TEKNO
Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Agar Tidak Menyesal, Ini Kelebihan dan Kekurangan Redmi 15C

Rabu, 5 November 2025 | 17:36

Redmi kembali menarik perhatian pasar smartphone melalui peluncuran Redmi 15C. Ponsel ini diklaim menghadirkan keseimbangan antara harga terjangkau dan spesifikasi mumpuni untuk kebutuhan harian.

BANTEN
Kocak, Santri di Banten Terjebak 2 Jam di Atas Pohon Kelapa Gegara Hujan

Kocak, Santri di Banten Terjebak 2 Jam di Atas Pohon Kelapa Gegara Hujan

Sabtu, 8 November 2025 | 20:13

Seorang santri berinisial FH, 18, sempat membuat panik warga Kelurahan Pagadungan, Kecamatan Karangtanjung, Kabupaten Pandeglang, setelah dirinya terjebak di atas pohon kelapa setinggi sekitar 20 meter.

TANGSEL
Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Siapkan Anggaran Khusus, Pemkot Tangsel Gandeng BRIN dan ITI Atasi Masalah Air Lindi Sampah

Kamis, 6 November 2025 | 21:25

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel menggandeng Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) serta Institut Teknologi Indonesia (ITI) untuk mencari solusi pengangkutan dan penanganan cairan limbah hasil timbunan sampah di TPA Cipeucang.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill