Connect With Us

Wali Kota Tangerang 'Semprot' Gaya Berkomunikasi Aparat Kelurahan & Kecamatan

Rangga Agung Zuliansyah | Jumat, 28 April 2017 | 08:00

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah saat memberikan wejangan terkait gaya berkomunikasi aparat kelurahan dan kecamatan. (@tangerangnews 2017 / Rangga A Zuliansyah)

TANGERANGNEWS.com-Aparat Kelurahan dan Kecamatan 'disemprot' Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah karena gaya komunikasi dengan masyarakat yang masih kurang tepat.


Menurut Arief, komunikasi menjadi modal penting bagi aparat untuk menyukseskan program pembangunan yang telah dicanangkan.
Untuk itu diperlukan suatu strategi komunikasi yang efektif yang bisa mensinergikan semua potensi yang dimiliki oleh stakeholder pembangunan.

"Lurah dan Camat sebagai kepanjangan tangan pemerintah harus punya strategi komunikasi pembangunan yang bagus untuk menggerakkan masyarakat agar bisa terlibat dalam pembangunan," ujar Arief saat membuka kegiatan Peningkatan Kapasitas Aparatur seluruh Lurah dan Camat se-Kota Tangerang yang dilaksanakan di Caldera Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (27/04).

Hal itu diduga terkait dengan persoalan antara warga dengan aparat Kelurahan Paninggilan Utara, Ciledug, Kota Tangerang.  Perwakilan warga Eko Kurniadi di-unfriend lantaran menyampaikan foto tentang banjir di Paninggilan Utara ke akun Facebook milik Kelurahan setempat. Selain dihapus foto tersebut, Eko Kuniadi juga diputus pertemanannya.  Hal itu membuat Eko kecewa dengan aparat kelurahan.

BERITA TERKAIT : 

  1. Ngetag Foto Banjir Parah, Warga Paninggilan Utara Tangerang di-unfriend aparat kelurahan
  2. Selamat 40 Tahun Wali Kota Tangerang Pejuang Pendidikan
  3. Meski Calon Terkuat, Wali Kota Tangerang Belum Memikirkan Pilkada

Untuk itu, Wali Kota Tangerang mengatakan, terkait pendekatan yang perlu dilakukan untuk membangun komunikasi yang efektif, lanjut Wali Kota bisa dilaksanakan secara sederhana yaitu melalui kegiatan kerja bakti maupun sekedar ngopi bareng dengan masyarakat.

"Dan Camat maupun Lurah juga harus rajin turun ke lapangan, sehingga setiap persoalan yang dihadapi oleh masyarakatnya ditangani secara tepat," terangnya.

"Dan yang lebih gampang lagi Lurah dan Camat dan semua aparat harus bisa memberikan contoh kepada masyarakatnya," tegas Wali Kota.
"Karena bila tidak bisa memberikan teladan, yang ada adalah miskomunikasi," terang Wali Kota.
Dikatakannya, sebagai pelayan masyarakat, aparat seharusnya sering turun ke lapangan menyerap aspirasi masyarakat sambil mensosialisasikan program pemerintah.

"Komunikasi dengan masyarakat itu banyak caranya, salah satunya melalui kerja bakti bareng masyarakatnya," Terangnya.

"Dari situ kita bisa tahu langsung permasalahan yang dihadapi masyarakat kita, sehingga kita bisa mengambil kebijakan yang pas untuk menyelesaikan persoalan tersebut," Sambungnya.

"Tugas kita melakukan pembinaan kepada masyarakat sehingga mereka bisa tergugah kesadarannya untuk bersama-sama membangun Kota Tangerang," paparnya.

BANTEN
Godaan Pinjol Ancam Ibu-ibu UMKM, Permodalan Lewat PNM Bisa Jadi Solusi

Godaan Pinjol Ancam Ibu-ibu UMKM, Permodalan Lewat PNM Bisa Jadi Solusi

Rabu, 17 September 2025 | 22:41

Gubernur Banten Andra Soni, dengan tegas mengingatkan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), khususnya para ibu, untuk tidak terjerat pinjaman online (pinjol) ilegal.

HIBURAN
Mal Ciputra Tangerang Hadirkan Atraksi Motor Maut Pacu Adrenalin Pengunjung

Mal Ciputra Tangerang Hadirkan Atraksi Motor Maut Pacu Adrenalin Pengunjung

Selasa, 16 September 2025 | 18:19

Mal Ciputra Tangerang membuat gebrakan baru dengan menghadirkan atraksi motor ekstrem "Globe of Death" yang siap memacu adrenalin para pengunjung.

BISNIS
Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Ide Bisnis Kuliner UMKM Laris Manis di Musim Hujan

Senin, 15 September 2025 | 16:06

Musim hujan seringkali membuat orang malas keluar rumah. Kondisi ini justru bisa dimanfaatkan sebagai peluang bisnis kuliner, terutama untuk makanan yang identik dengan suasana hangat dan kenyamanan.

TEKNO
Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Tangkal Buzzer, Pemerintah Kaji Usulan Satu Orang Satu Akun Medsos 

Selasa, 16 September 2025 | 13:10

Pemerintah melalui Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Nezar Patria memberikan tanggapan terkait wacana pembatasan penggunaan akun media sosial menjadi satu orang satu akun.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill