Connect With Us

Lubang Menganga di Jalan Perintis Kemerdekaan Tangerang Bikin Pecah Ban

Achmad Irfan Fauzi | Senin, 4 Desember 2017 | 17:00

Lubang yang ada di Jalan Perintis Kemerdekaan III, di Kota Tangerang, Membuat para pegendara yang melintas pun harus lebih berhati-hati Senin (4/12/2017). (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi )

TANGERANGNEWS.com - Jalan Perintis Kemerdekaan III, di Kota Tangerang, rusak di sejumlah titik. Kendaraan yang melintas pun harus lebih berhati-hati. Pasalnya, kerusakan tersebut cukup membahayakan pengendara.

Pengamatan TangerangNews.com, jalan itu memang menjadi jalur alternatif yang hanya bisa dilintasi dari Jalan MH Thamrin untuk menuju Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tangerang. Karena alternatif, jalur tersebut digunakan oleh seluruh tipe kendaraan yang melintas seperti sepeda motor, mobil keluarga, bus, truk, dan lain-lain.

Jika dari Jalan MH Thamrin, setelah berbelok untuk memasuki Jalan Perintis Kemerdekaan III, para pengendara pun dikagetkan dengan lubang jalan yang panjang dan besar. Sehingga, untuk melintasinya harus mengurangi kecepatan bahkan berhenti.

Keberadaan jalan itu pun memprihatinkan, TangerangNews.com memang belum memiliki data kecelakaan yang terjadi di jalan itu, namun menurut petugas Dishub, banyak kendaraan yang melintasi jalan itu mengalami pecah ban.

BACA JUGA: Soal Jalan Rusak, Wakil Wali Kota Tangerang Berharap Warga Jurumudi Baru Bersabar

Jika ban kendaraan pecah, sudah pasti sebabnya karena lubang yang menganga, apalagi ditambah muatan yang berada di dalam mobil.

"Kalau kecelakaan sih saya belum lihat ya, tapi kalau pecah ban sering sekali," ujar Kosim, Petugas Dinas Perhubungan saat ditemui di lokasi, Senin (4/12/2017).

Kosim menyebut kalau jalan tersebut memang sudah lama seperti rusak dan berlubang, dia menganggap kalau air hujanlah yang menyebabkan jalan itu rusak.

"Sudah lama mas, itu rusak paling karena air hujan," ucapnya.

Sejumlah warga dan pengendara pun mempertanyakan kapan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang memperbaikinya. "Kalau tidak segera diperbaiki rusaknya makin parah dan makin membahayakan," ujar Agung, pengendara sepeda motor.(RAZ/RGI)

BANTEN
UMP Banten 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Perusahaan Dilarang Bayar di Bawah Upah Minimum

UMP Banten 2026 Naik Jadi Rp3,1 Juta, Perusahaan Dilarang Bayar di Bawah Upah Minimum

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:25

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten resmi menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP) tahun 2026 sebesar Rp3.100.881,40.

HIBURAN
Kampung Telkomsel Ajak Warga Cipondoh Seru-seruan Lomba Karaoke YouTube hingga Nonton Dracin

Kampung Telkomsel Ajak Warga Cipondoh Seru-seruan Lomba Karaoke YouTube hingga Nonton Dracin

Rabu, 24 Desember 2025 | 20:53

Telkomsel melalui kolaborasi tim Regional Jakarta Banten memperkuat komitmennya dalam memberdayakan masyarakat melalui program Kampung Telkomsel.

TANGSEL
Tangsel Bakal Buang 500 Ton Sampah Per Hari ke TPSA Cilowong Serang Mulai 2026

Tangsel Bakal Buang 500 Ton Sampah Per Hari ke TPSA Cilowong Serang Mulai 2026

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:24

Mulai Januari 2026, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangsel resmi akan mengalihkan 500 ton sampah per hari ke Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cilowong, Kota Serang.

TEKNO
PPMSE Plaza Banten Resmi Masuk Inaproc LKPP Versi 6, Jembatan UMKM Lokal Naik Kelas

PPMSE Plaza Banten Resmi Masuk Inaproc LKPP Versi 6, Jembatan UMKM Lokal Naik Kelas

Rabu, 24 Desember 2025 | 17:11

Plaza Banten, Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE) milik BUMD PT Agrobisnis Banten Mandiri, resmi dinyatakan berhasil masuk dan aktif pada sistem Indonesia National Procurement Portal (Inaproc) LKPP

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill