Connect With Us

Buron 7 Bulan, Pengamen Pengeroyok Satpol PP Diringkus di Tangerang

Achmad Irfan Fauzi | Minggu, 19 Mei 2019 | 21:00

AB, pria terduga pengeroyok anggota Satpol PP diamankan petugas di Markas Komando Satpol PP Kota Tangerang. (@TangerangNews / Achmad Irfan Fauzi)

TANGERANGNEWS.com-Setelah sempat menjadi buronan selama 7 bulan, akhirnya seorang pengamen yang menjadi terduga pengeroyok anggota Satpol PP berhasil diringkus.

Terduga pengeroyok berinisial AB itu diringkus petugas saat sedang mengamen di sekitaran lampu merah Jendral Sudirman, Kota Tangerang, Minggu (19/5/2019).

Dalam pelariannya, AB yang diketahui biasa mengamen di sekitaran lampu merah PLN Disbanten atau lokasi pengeroyokan itu mengaku kerap berpindah-pindah tempat.

BACA JUGA:

“Saya lari ke rumah di Bandung dan menjadi penjaga toko,” jelas AB di Markas Komando Satpol PP Kota Tangerang.

Selain menjaga toko dan menetap di kawasan Bandung, dalam pelariannya pula AB mengaku bekerja sebagai sopir angkutan umum.

“Iya, buat nyambung hidup aja,” ucapnya.

Sementara itu, Kabid Ketentraman dan Ketertiban Umum Satpol PP Kota Tangerang Ghufron Falfeli membenarkan jika AB telah diamankan saat mengamen.

"Iya benar sudah diamankan tadi siang," ungkapnya.

Menurutnya, AB yang diduga kuat terlibat dalam pengeroyokan anggota Satpol PP sempat mengelabui petugas dengan mengaku bernama Dani.

“Namun salah satu petugas yang menjadi korban pemukulan tersangka masih mengenali tersangka, dan setelah identitasnya diperiksa ternyata benar yang bersangkutan berinisial AB yang diduga kuat terlibat pengeroyokan anggota kami,” jelasnya.

Kata Ghufron, saat ini pihaknya sudah menyerahkan AB ke Polsek Tangerang untuk serta mengusut tuntas terhadap kawanan AB yang terlibat dalam pengeroyokan anggotanya.

"Sekarang yang bersangkutan sudah diserahkan ke Polsek Tangerang untuk proses hukum," paparnya.

Sebelumnya, Ivan Firdaun, petugas Satpol PP Kota Tangerang mengalami luka pendarahan di kepalanya setelah dipukuli sekelompok pengamen yang tidak terima ditertibkan, pada Minggu (11/11/2018) lalu.

Kejadian berawal ketika korban dan anggota Pleton Satpol PP lainnya tengah berpatroli. Saat melintas di Lampu Merah PLN Disbanten, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Tangerang, petugas melihat sejumlah pengamen tengah mabuk.

Petugas pun menegur para pengamen. Namun malah mendapat perlawanan. Pengamen mengeroyok petugas hingga mengalami luka sobek di kepala.

Kini, korban telah menjalani tugasnya sedia kala dengan kondisi sehat meskipun karena luka yang dialaminya sempat mendapat tujuh jahitan.(RAZ/RGI)

KOTA TANGERANG
Jadi Magnet Investasi Baru, Pemkot Tangerang Dorong Proyek Aerotropolis Dekat Bandara Soetta

Jadi Magnet Investasi Baru, Pemkot Tangerang Dorong Proyek Aerotropolis Dekat Bandara Soetta

Rabu, 19 November 2025 | 14:08

Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang mendorong percepatan pengembangan Kawasan Bisnis Aerotropolis sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru di Kota Tangerang, khususnya di sekitar Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

WISATA
Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Oseng Endok Tawarkan Angkringan Modern bagi Pecinta Kuliner Malam

Rabu, 19 November 2025 | 10:24

Di tengah perubahan gaya hidup masyarakat urban yang semakin dinamis, sebuah kedai bernama Oseng Endok mencoba menawarkan pengalaman baru dalam menikmati kuliner khas Indonesia melalui konsep angkringan modern.

BISNIS
Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Genap 19 Tahun, Paramount Enterprise Perkuat Kiprahnya di Properti Kesehatan dan Perhotelan

Jumat, 14 November 2025 | 10:52

Memasuki usia ke-19 tahun, PT Paramount Enterprise International (Paramount Enterprise) semakin menegaskan kiprahnya sebagai salah satu perusahaan terdepan di sektor properti, kesehatan, dan perhotelan di Indonesia.

OPINI
Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Jangan Biarkan Iblis Tertawa!

Senin, 17 November 2025 | 17:49

Pada dasarnya setiap manusia yang memasuki jenjang pernikahan akan selalu berharap agar pernikahannya langgeng hingga menua bersama. Memiliki anak, cucu, buyut, dan seterusnya hingga maut memisahkan mereka.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill