Connect With Us

Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Tangerang, AB3: Buruh Sangat Terpukul

Achmad Irfan Fauzi | Selasa, 20 September 2022 | 17:44

Massa Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3) demo menolak kenaikan harga BBM di Kota Tangerang, Selasa, 20 September 2022. (Achmad Irfan Fauzi / @TangerangNews.com)

TANGERANGNEWS.com-Massa Aliansi Buruh Banten Bersatu (AB3) dan elemen mahasiswa menolak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dalam aksi demonstrasi di depan Gedung Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Selasa, 20 September 2022.

Dalam aksi tersebut, massa membawa sejumlah alat peraga karanda mayat dan pocong sebagai simbol matinya hati nurani para wakil rakyat. Mereka juga berorasi untuk menyuarakan aspirasi terkait penolakan kenaikan harga BBM.

Presidium AB3 Dedi Sudarajat menyatakan bahwa buruh se-Banten sangat keberatan atas naiknya harga BBM. Sebab, katanya, kenaikan harga BBM mempengaruhi kenaikan harga bahan pokok lainnya.

"Ini sangat memberatkan bagi buruh, karena memang dua tahun ini upah buruh tidak naik. Jadi, dengan kenaikan BBM ini sangat memukul kehidupan buruh," ungkapnya. 

Ketua DPD KSPSI Banten ini menuturkan, kehidupan buruh sangat terpukul, karena selama dua tahun upah tidak naik, lalu dihantam dampak pandemi Covid-19, dan kini dihantam kenaikan harga BBM.

"Sangat besar sekali dampaknya, karena dua tahun ini kita tidak naik upah. Maka, dipukul dengan kenaikan BBM. Ini kan kenaikan BBM dampak luasnya luar biasa. Kenaikan-kenaikan harga sudah meroket tinggi. Ini sangat memberatkan," jelasnya.

Dalam aksi di Kota Tangerang, Dedi menyatakan massa gabungan dari berbagai aliansi buruh dan mahasiswa mendesak DPRD Kota Tangerang dan Pemerintah Kota Tangerang untuk ikut menolak kenaikan harga BBM.

"Tadi alhamdulillah, DPRD juga sudah membuat surat rekomendasi untuk ke DPR RI tentang penyampaian aspirasi yang hari ini kita lakukan bersama mahasiswa," katanya.

Baca Juga :

Ia berharap, pemerintah pusat untuk meninjau kembali kebijakan kenaikan harga BBM. "Langkah kita selanjutnya, kita kawal di DPR RI. Kita tahu di nasional juga akan ada unjuk rasa tentang kenaikan BBM, dan tanggal 10 Oktober seluruh aliansi ke DPR RI untuk meminta turunkan BBM ini," tegasnya.

Aksi mereka pun ditemui Ketua DPRD Kota Tangerang Gatot Wibowo. Ia menegaskan, tuntutan massa AB3 ini akan ditindaklanjuti kepada pemerintah pusat. 

“Namun, sesungguhnya pada 7 September sebelumnya, kita sudah bersurat kepada pemerintah pusat menampung aspirasi mahasiswa yang hari itu diwakilkan oleh teman-teman mahasiswa dari UMT,” katanya. 

Meski demikian, kata Gatot, pihaknya tetap melayangkan surat kepada pemerintah pusat terkait aspirasi massa AB3 terkait penolakan harga BBM ini.

“Kapasitas kita DPRD sebagai wakil masyarakat meneruskan apa yang menjadi aspirasi masyarakat. Mudah-mudahan pemerintah mengevaluasi kebijakan ini,” pungkasnya. 

AYO! TANGERANG CERDAS
Cara Dapat Bantuan PIP 2025 untuk Siswa SD hingga SMA, Segini Besarannya 

Cara Dapat Bantuan PIP 2025 untuk Siswa SD hingga SMA, Segini Besarannya 

Senin, 30 Juni 2025 | 11:49

Program Indonesia Pintar (PIP) ialah bantuan biaya pendidikan dari pemerintah yang ditujukan untuk siswa dari keluarga kurang mampu agar dapat menyelesaikan pendidikan 12 tahun.

TEKNO
Telkomsel Hadir di Jakarta Fair Kemayoran 2025, Ada Beragam Promo hingga Kompetisi Mobile Legend

Telkomsel Hadir di Jakarta Fair Kemayoran 2025, Ada Beragam Promo hingga Kompetisi Mobile Legend

Selasa, 1 Juli 2025 | 22:12

Telkomsel kembali hadir meriahkan gelaran Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2025 dengan membuka booth interaktif yang menghadirkan berbagai promo eksklusif hingga aktivitas seru.

PROPERTI
Perumahan MGK Serang Raih Penghargaan Nasional, Bukti Rumah Subsidi Bisa Tetap Berkualitas

Perumahan MGK Serang Raih Penghargaan Nasional, Bukti Rumah Subsidi Bisa Tetap Berkualitas

Jumat, 27 Juni 2025 | 20:02

PT Infiniti Triniti Jaya (Infiniti Realty) kembali menorehkan prestasi membanggakan melalui proyek Perumahan Mulia Gading Kencana (MGK) di Serang, Banten.

KAB. TANGERANG
Dikuasai Warga hingga Dibangun Ruko, Kejari Amankan Aset Pemkab Tangerang Senilai Rp4 Miliar

Dikuasai Warga hingga Dibangun Ruko, Kejari Amankan Aset Pemkab Tangerang Senilai Rp4 Miliar

Selasa, 1 Juli 2025 | 21:18

Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang berhasil mengamankan aset milik pemerintah daerah setempat senilai Rp4 miliar yang selama ini dikuasai secara ilegal oleh pihak tertentu.

""Kekuatan dan perkembangan datang hanya dari usaha dan perjuangan yang terus menerus""

Napoleon Hill